Gunakan Drone, Pasukan Penjajah Israel Lancarkan Serangan Darat dan Udara terhadap Kamp Shaboura di Rafah

Ket. Foto: Pasukan Penjajah Israel Menyerang Kamp Shaboura di Rafah Melalui Darat dan Udara
Ket. Foto: Pasukan Penjajah Israel Menyerang Kamp Shaboura di Rafah Melalui Darat dan Udara Source: (Foto/Instagram/@unrwa)

Internasional, gemasulawesi – Menurut laporan, pasukan penjajah Israel melancarkan serangan darat dan udara terhadap Kamp Shaboura yang berada di Rafah, Jalur Gaza bagian selatan.

Diketahui dalam serangan yang dilakukan hari Rabu, tanggal 12 Juni 2024, tentara penjajah Israel menggunakan drone dan juga mengebom rumah-rumah.

Salah satu aktivis Palestina yang tidak disebutkan namanya mengatakan jika 5 daerah pemukiman di Kamp Shaboura telah hancur.

Baca Juga:
Serangan Masih Berlanjut, Hampir 80 Persen Penduduk Gaza Dilaporkan Kehilangan Anggota Keluarga dalam Perang

Militer penjajah Israel juga dikabarkan menutup Kamp Shaboura setelah membawa lebih banyak kendaraan militer saat mereka melanjutkan serangannya.

“Kelompok pejuang Palestina menghadapi serangan pasukan penjajah Israel,” kata salah satu sumber yang tidak disebutkan namanya tanpa memberikan rincian lebih lanjut,” katanya.

Diketahui jika Kamp Shaboura terletak di pusat Rafah dan luasnya tidak melebihi 15 kilometer persegi dengan sekitar 40.000 warga Palestina dilaporkan tinggal disana.

Baca Juga:
Ungkapkan Keluhan, Orang Tua dari Ratusan Tentara Penjajah Israel Menulis Surat Kemarahan Menuduh Pemerintah Mengkhianati Warga Negara

Kamp Shaboura dibangun oleh UNRWA sekitar 2 tahun setelah peristiwa Nakba yang terjadi di tahun 1948 lalu.

Seperti kamp pengungsi lainnya yang berada di Jalur Gaza, Kamp Pengungsi Shaboura mengalami pengabaian dan mempunyai infrastruktur yang tidak memadai.

Kamp Shaboura telah menjadi sasaran serangan besar pasukan penjajah Israel sejak dimulainya operasi militer penjajah Israel di Rafah pada tanggal 7 Mei 2023 lalu.

Baca Juga:
Telah Menandatangani Deklarasi Bersama, Palestina dan Barbados Dikabarkan Secara Resmi Menjalin Hubungan Diplomatik

Serangan penjajah Israel terhadap Kamp Shaboura terjadi ketika 4 tentara penjajah Israel meninggal di kamp tersebut pada awal pekan ini, setelah sebuah rumah diledakkan di kamp tersebut.

Pada hari Senin malam, tanggal 10 Juni 2024, sayap bersenjata Hamas, Brigade Al Qassam, menyampaikan para pejuangnya telah memasang jebakan di sebuah bangunan di Kamp Shaboura.

Di hari Selasa, tanggal 11 Juni 2024, penjajah Israel menyerang sebuah kamp tenda di Pantai Az-Zuwayda, yang berada di Jalur Gaza bagian tengah, yang menjadi tempat puluhan pengungsi Palestina terpaksa berlindung.

Baca Juga:
Meningkatkan Serangan, 6 Warga Palestina Dikabarkan Dibunuh Pasukan Penjajah Israel di Desa Kafr Dan Dekat Jenin

Dikabarkan 1 orang terluka dalam serangan itu dan banyak warga Palestina yang tampak tertekan.

Di sisi lain, jumlah korban tewas akibat perang di Jalur Gaza kini telah mencapai sekitar 37.202 irang dan sebanyak 84.932 orang dinyatakan terluka, baik luka ringan hingga berat. (*/Mey)

...

Artikel Terkait

wave
Melukai Sedikitnya 8 Orang, Pasukan Penjajah Israel Dilaporkan Membunuh 4 Warga Palestina di Kafr Nima Tepi Barat

Serangan pasukan penjajah Israel di Desa Kafr Nima, Tepi Barat, menyebabkan 4 warga Palestina meninggal dan membuat 8 orang terluka.

Pertempuran Meningkat, Penembak Jitu Brigade Al Quds Dikabarkan Menargetkan Tentara Penjajah Israel di Rafah

Pasukan penjajah Israel menjadi target penembak jitu yang berasal dari Brigade Al Quds di Rafah, di tengah pertempuran yang meningkat.

Bertujuan untuk Mengakhiri Agresi Penjajah Israel, Dewan Keamanan PBB Dikabarkan Mendukung Resolusi Gencatan Senjata di Jalur Gaza

Dewan Keamanan PBB mengadopsi resolusi gencatan senjata untuk mengakhiri agresi penjajah Israel yang telah terjadi selama 8 bulan di Gaza.

Termasuk Seorang Anak, Tentara Penjajah Israel Dilaporkan Menahan 22 Warga Palestina dalam Serangan di Tepi Barat

Sekitar 22 warga Palestina ditahan dalam serangan yang dilakukan militer penjajah Israel di Tepi Barat yang diduduki.

Serang Sebuah Bangunan Tempat Tinggal, 4 Orang Dikabarkan Tewas Menyusul Serangan Udara Penjajah Israel di Sebelah Utara Kota Gaza

Badan Pertahanan Sipil mengabarkan 4 warga Palestina meninggal dikarenakan serangan udara pasukan penjajah Israel di Kota Gaza utara.

Berita Terkini

wave

Emas Berdarah Parigi Moutong di Balik Bayang-Bayang Hukum

Aktifitas tambang ilegal di Desa Buranga dan Tombi, hanya berjarak kurang lebih 40 kilometer dari Polres Parigi moutong.

Hanya Sehari Pasca-Penertiban Polda Sulteng, Kades Karya Mandiri Diduga Ijinkan Tambang Ilegal Kembali Beroperasi

Kepala Desa Karya Mandiri di Kecamatan Ongka malino Parigi Moutong diduga terlibat dalam aktivitas tambang ilegal.

Sayutin Budianto Instruksikan Kader NasDem Parigi Moutong Tegak Lurus demi Restorasi 2029

Dalam arahannya, Sayutin menekankan pentingnya loyalitas tunggal seluruh kader dan legislator untuk tegak lurus mengikuti komando Ketua DPW.

Menatap Pemilu 2029: Nilam Sari Lawira Targetkan NasDem Pimpin DPRD Sulteng dan Parigi Moutong

Di bawah kepemimpinannya Nilam Sari Lawira yakin Nasdem akan menangkan perebutan dominasi suara di Wilayah Sulawesi tengah.

Kabut di Tambang Parigi Moutong: "Gertak Sambal" Polda Sulawesi Tengah Dalam Penertiban PETI

Operasi penyisiran Disinyalir tanpa hasil dari Polda Sulawesi tengah saat ini, akibat operasi itu dinilai hanya aksi seremonial.


See All
; ;