Medan, gemasulawesi - Hari Jadi Kota Medan yang ke-434 diwarnai dengan insiden bentrokan antara anak-anak muda di daerah Belawan.
Bentrokan terjadi sekitar pukul 18.00 WIB, tepat sehari sebelum perayaan resmi ulang tahun kota Medan yakni pada 1 Juli 2024.
Lokasi bentrokan berada di Kelurahan Belawan I dan Belawan II, Kecamatan Medan Belawan.
Insiden ini menyebabkan kekhawatiran di kalangan warga setempat dan menciptakan suasana yang mencekam pada momen yang seharusnya menjadi perayaan penuh kegembiraan.
Menurut saksi mata, bentrokan dipicu oleh perselisihan antar kelompok pemuda yang telah berlangsung lama.
Ketegangan memuncak pada sore hari tersebut, dan kedua belah pihak terlibat dalam adu fisik yang melibatkan puluhan pemuda.
Warga sekitar berusaha menenangkan situasi, namun bentrokan terus berlangsung hingga aparat kepolisian tiba di lokasi untuk membubarkan massa.
Pihak kepolisian setempat segera turun tangan untuk mengendalikan situasi dan mencegah bentrokan meluas.
Beberapa pemuda yang terlibat diamankan untuk dimintai keterangan dan guna mengidentifikasi penyebab pasti bentrokan tersebut.
Aparat juga meningkatkan patroli di daerah tersebut untuk memastikan keamanan dan ketertiban tetap terjaga.
Di media sosial, video bentrok antar pemuda ini pun dengan cepat beredar luas.
Sejumlah netizen memberikan tanggapan beragam mengenai insiden ini.
Baca Juga:
Intiplah Keindahan dan Keunikan Gunung Peut Sagoe, Destinasi Wisata Alam yang Menakjubkan di Aceh
"Sangat disayangkan, seharusnya anak-anak muda bisa merayakan Hari Jadi Kota Medan dengan damai dan meriah, bukan dengan kekerasan," komentar salah seorang netizen.
Akun lain juga berkomentar terkait harapannya agar pemerintah segera bertindak.
"Ini bukti bahwa masalah sosial di Belawan perlu perhatian lebih. Semoga ada tindakan nyata dari pemerintah," komentar netizen lainnya.
Namun, hingga saat ini belum ada tanggapan resmi dari Walikota Medan atau pihak terkait mengenai insiden bentrokan ini.
Selain itu belum diketahui secara pasti apa penyebab bentrokan tersebut.
Masyarakat berharap pemerintah kota segera mengambil langkah konkret untuk menyelesaikan konflik ini dan mencegah kejadian serupa di masa mendatang.
Bentrokan ini menjadi perhatian serius bagi pemerintah kota dan masyarakat Medan. Mereka berharap kejadian serupa tidak terulang kembali di masa mendatang.
Selain itu, insiden ini juga menggarisbawahi pentingnya peran serta masyarakat dalam menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan masing-masing. (*/Shofia)
