Maluku, gemasulawesi - Kota Tual, Maluku, mendadak heboh dengan bentrokan dramatis antara personil Brigade Mobil (Brimob) dan Kepolisian Resort (Polres) Tual yang viral di media sosial.
Video yang beredar menunjukkan momen-momen tegang ketika sejumlah orang terlibat bentrokan dengan membawa senjata api, menciptakan suasana mencekam di kota Tual tersebut.
Kombes Pol Aries Aminullah, Kepala Bidang Humas Polda Maluku, menjelaskan bahwa bentrokan ini berawal dari razia knalpot racing yang dilakukan oleh Polres Tual.
Personil Polres Tual melakukan patroli rutin dan razia terhadap sepeda motor dengan knalpot brong.
Selama razia, satu motor yang melanggar berhasil diamankan, namun salah satu pemotor berhasil melarikan diri.
Sekitar tiga puluh orang, yang diduga merupakan rekan dari pelanggar yang kabur, datang ke lokasi razia dan menyerang personil polisi.
Kombes Pol Aries mengatakan, "Selama patroli dan razia, seorang pelanggar melarikan diri dan melaporkan kejadian tersebut kepada teman-temannya. Mereka datang dan menyerang polisi. Indikasinya ada keterlibatan anggota Brimob."
Video yang viral di media sosial menunjukkan detik-detik bentrokan yang mencekam.
Dalam video tersebut, terlihat sejumlah orang terlibat perkelahian dan menembakkan senjata api, menambah ketegangan di Kota Tual.
Suara tembakan terdengar jelas dalam rekaman, dan suasana menjadi semakin tegang dengan kerusakan dan kekacauan di sekitar lokasi bentrokan.
Pihak kepolisian sudah mengambil langkah untuk meredakan situasi setelah insiden tersebut.
Kombes Pol Aries menjelaskan bahwa meskipun situasi di lapangan mulai kondusif, dampak penuh dari bentrokan ini masih belum sepenuhnya teridentifikasi.
"Ada suara tembakan, tapi kami masih mendalami informasi lengkapnya," tambahnya.
Penyelidikan mendalam sedang dilakukan untuk memahami latar belakang kejadian dan mengidentifikasi pelaku penyerangan.
Pihak kepolisian berkomitmen untuk menyelidiki insiden ini secara menyeluruh dan memastikan bahwa tindakan disipliner yang sesuai akan diambil.
Bentrokan ini mencuri perhatian luas karena melibatkan dua unit kepolisian, sebuah kejadian yang jarang terjadi.
Di media sosial, hal ini pun menuai beragam komentar dari warganet.
"Jangan heran kalau yang masih sekolah dan yang masih muda tawuran. Lah, wong yang ini aja bentrok, memalukan," komentar akun @sah***.
Insiden ini mencerminkan ketegangan yang dapat timbul dalam situasi yang tidak terduga, dan menekankan pentingnya menjaga ketertiban dan keamanan di masyarakat. (*/Shofia)
