Kota Gorontalo, gemasulawesi – Dalam rangka meningkatkan kualitas pengelolaan data di tingkat desa dan kelurahan, BPS atau Badan Pusat Statistik Kota Gorontalo mencanangkan Desa/Kelurahan Cinta Statistik atau Desa Cantik di Kelurahan Moodu Kecamatan Kota Timur.
Kelurahan Moodu juga ditetapkan sebagai Kelurahan Cantik.
Pencanangan ini dilakukan oleh Ismail Madjid, yang merupakan Pj Wali Kota Gorontalo, yang didampingi oleh Mukhamad Mukhanif, yang merupakan Kepala BPS Provinsi Gorontalo, Kepala BPD Kota Gorontalo Sri Dewi Monoarfa, Kepala OPD atau Organisasi Perangkat Daerah, dan camat serta lurah se-Kecamatan Kota Timur.
Mukhamad Mukhanif, yang merupakan Kepala BPS Provinsi Gorontalo, dalam sambutannya menyampaikan kegiatan Desa Cantik ini adalah program percepatan dari BPS dalam lingkup wilayah desa/kelurahan untuk meningkatkan kompetensi aparatur desa dalam mengelola dan pemanfaatan data desa.
Tata kelola data pada tingkat desa ini nantinya digunakan sebagai bahan perencanaan dan evaluasi dalam hal pembangunan agar lebih tepat sasaran.
Dia menyatakan untuk di Kota Gorontalo, pemilihan Kelurahan Moodu sebagai Desa/Kelurahan Cantik dilakukan lewat mekanisme koordinasi terlebih dahulu dan adalah kelurahan yang paling siap untuk melaksanakan pembinaan Desa Cantik.
“Kelurahan Moodu menjadi role model dalam hal pengelolaan data statistik yang baik di Kota Gorontalo,” katanya.
Dia menambahkan sehingga diharapkan dapat menginspirasi desa atau kelurahan lain untuk berpartisipasi menjadi Desa Cantik demi pembangunan yang lebih baik dan berbasis data.
Program Desa Cantik ini memperoleh apresiasi dari Pj Wali Kota Gorontalo, Ismail Madjid.
Dalam arahannya, dia menyampaikan program ini sangat penting dan strategis, serta merupakan bagian dari implementasi prinsip satu data Indonesia.
Dari program ini terdapat berbagai output dan outcome yang dapat didapatkan.
Dari sisi output, misalnya terbangunnya tata kelola statistik.
Sementara dari sisi outcome, program ini dapat meningkatkan kesadaran statistik yang tinggi dan kualitas data di tingkat kelurahan semakin meningkat.
Dia mengatakan sekali lagi dia sangat mengapresiasi peran BPS dalam menyediakan data yang berkualitas di desa untuk pembangunan nasional. (*/Mey)