Jaringan Pengiriman Pekerja Migran Ilegal ke Qatar dan China Digagalkan di Bandara Soetta, Begini Peran 3 Tersangka

Polisi gagalkan pengiriman pekerja migran ilegal ke Qatar, tiga tersangka ditangkap di Bandara Soetta.
Polisi gagalkan pengiriman pekerja migran ilegal ke Qatar, tiga tersangka ditangkap di Bandara Soetta. Source: Foto/dok. Polda Metro Jaya

Jakarta, gemasulawesi - Polresta Bandara Soekarno-Hatta berhasil mengungkap jaringan pengiriman pekerja migran ilegal yang ditujukan seorangpun Qatar dan China, di mana sejumlah pihak diduga terlibat dalam pengorganisasian aksi ini secara sistematis. 

Pengungkapan kasus ini bermula dari operasi gabungan antara Polresta Soetta, Imigrasi, dan BP3MI yang menggagalkan keberangkatan seorang perempuan yang rencananya akan dikirim sebagai pekerja migran ke Qatar. 

Dari hasil pemeriksaan lebih lanjut, perempuan tersebut diketahui bukan hanya akan bekerja tanpa izin resmi, tetapi juga akan menjalani pernikahan dengan seorang warga negara asing, sebagai bagian dari proses pengiriman.

"Personel Polresta, pihak imigrasi, dan BP3MI berhasil mengamankan seorang perempuan yang diketahui sedang dalam proses keberangkatan ke luar negeri, yang dalam penyelidikan terungkap akan dikirim untuk bekerja," jelas Kasat Reskrim Polresta Bandara Soekarno-Hatta, Kompol Reza Fahlevi pada Rabu, 6 November 2024.

Baca Juga:
Lucu! Remaja Laki-laki Ini Nangis Merengek Karena Dibawa ke Kantor Polisi, Diduga Karena Sering Melawan Orang Tua

Ia menjelaskan bahwa operasi ini mengarah pada penetapan tiga tersangka, yaitu KA (24) dari Tangerang, serta AD (24) dan AT (33) dari Sampang. Ketiganya memiliki peran masing-masing dalam jaringan ini. 

KA, menurut Reza, bertugas mengurus persyaratan administrasi bagi korban, sementara AD bertindak sebagai sopir yang mengantar korban hingga ke bandara. AT berperan dalam pemesanan tiket korban dan mengawal mereka sampai ke Singapura.

Reza juga mengungkapkan bahwa penangkapan ini sejalan dengan instruksi dari Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo untuk memperkuat perlindungan bagi pekerja migran Indonesia. 

Ia menjelaskan bahwa kolaborasi dengan pihak Imigrasi dan BP3MI akan terus ditingkatkan guna memastikan keamanan dan hak-hak pekerja migran tidak dilanggar. 

Baca Juga:
Terungkap! Salah Satu Pegawai Komdigi yang Terlibat Kasus Judol Ternyata Tidak Lulus Tes Rekrutmen Kementerian

Kasus ini berhasil terungkap karena adanya kerja sama erat antara instansi terkait yang terus berupaya untuk mencegah perdagangan manusia.

Dengan kasus ini, ketiga tersangka dijerat Pasal 83 Jo Pasal 68 UU No. 18 Tahun 2017 yaitu tentang Pelindungan Pekerja Migran Indonesia.

Selain itu mereka juga dijerat pasal 4 UU No. 21 Tahun 2007 yakni tentang Pemberantasan Tindak Pidana Perdagangan Orang. 

Penegakan hukum terhadap ketiga tersangka ini tidak hanya menjadi keberhasilan Polresta Bandara Soekarno-Hatta tetapi juga memperlihatkan keseriusan pemerintah dalam menjaga hak dan keamanan pekerja migran. 

Baca Juga:
Batal Pensiun! Mantan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono Resmi Jadi Kepala Otorita IKN, Simak Perjalanan Kariernya

Sebagai bagian dari komitmen untuk mencegah perdagangan manusia, kolaborasi lintas instansi akan terus diperkuat agar kasus serupa tidak terulang. (*/Shofia)

...

Artikel Terkait

wave

Viral Anak di Cirebon Bakar Rumah Orang Tuanya Hingga Hangus, Polisi Sebut Penyebabnya Karena Tak Dibelikan Motor

Viral rumah orang tua di Cirebon dibakar anak kandungnya sendiri, hal itu karena sang anak marah tidak dibelikan motor oleh ortunya

Status Aktivitas Vulkanik Gunung Iya di Kabupaten Ende NTT Naik dari Waspada ke Siaga

PVMBG menaikkan status dari Gunung Iya yang terletak di Kabupaten Ende, NTT, dari yang semula waspada menjadi siaga.

Sejumlah Organisasi Perempuan di Sulsel Menilai Perempuan Merupakan Sasaran Empuk dari Politik Uang

Perempuan dinilai sejumlah organisasi perempuan di Provinsi Sulawesi Selatan adalah sasaran empuk dari politik uang.

Viral Gunawan Sadbor Joget Ayam Patuk Pakai Baju Tahanan Usai Jadi Tersangka Judol, Penghuni Penjara Terhibur

Gunawan Sadbor dan rekannya yang jadi tersangka kasus promosi judi online tertangkap kamera melakukan joget ayam patuk di penjara

Pemprov Sultra Mengapresiasi Kegiatan Expo SMK dengan Melestarikan Kerajinan Tenun Khas Sulawesi Tenggara

Kegiatan Expo SMK dengan melestarikan kerajinan tenun khas Sulawesi Tenggara diapresiasi oleh Pemerintah Provinsi Sultra.

Berita Terkini

wave

Janggal, Kejati Sulteng Belum Tetapkan Tersangka Dalam Kasus Dugaan Gratifikasi 500 Juta Tiga Proyek Jalan di Parigi Moutong

Sudah disita Kejati ratusan juta dana dugaan hasil gratifikasi, tapi anehnya belum ada tindaklanjut dari pihak kejaksaan.

Jadi Debut Bunda Corla di Layar Lebar, Inilah Sinopsis Mertua Ngeri Kali, Film Drama Komedi yang Lucu sekaligus Menyentuh Hati

Mertua Ngeri Kali adalah film drama komedi yang menghibur sekaligus menyentuh hati, dibintangi Bunda Corla yang kocak

Menyoroti Misteri dan Kepercayaan seputar Gunung Merbabu, Inilah Sinopsis Film Horor Kuncen

Kuncen adalah film horor yang akan hadir di bioskop November mendatang, membawa kisah seputar mitos di Gunung Merbabu

PT Bukit Asam Catat Produksi dan Penjualan Batu Bara Tumbuh, Optimis Hadapi Tekanan Pasar Global

PTBA mencatat produksi 35,90 juta ton hingga kuartal III-2025, didukung efisiensi, penjualan meningkat, permintaan pasar kuat.

Polresta Samarinda Tangkap 10 Tahanan Kabur, Polisi Terus Memburu Lima Buronan dan Tingkatkan Keamanan Sel

Polresta Samarinda berhasil menangkap 10 tahanan kabur, sementara lima lainnya masih diburu dengan penguatan sistem keamanan.


See All
; ;