Daerah, gemasulawesi - Seorang remaja laki-laki berinisial FF (16) diamankan oleh pihak kepolisian.
Ia diduga terlibat dalam kasus penganiayaan terhadap seorang mahasiswi di sebuah indekos yang terletak di Jalan H. Yusin, Gang Muchtar, Ciracas, Jakarta Timur.
"Terduga pelaku FF (16) berhasil kami amankan pada Sabtu, 13 September 2025 sekitar pukul 00.15 WIB," ujar Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Timur, AKBP Dicky Fertoffan.
Petugas Reskrim Polres Metro Jakarta Timur menangkap FF di kediamannya, kemudian membawanya ke Mapolsek Ciracas.
Baca Juga:
KPK Dalami Dugaan Korupsi Pengadaan Mesin EDC BRI
Korban diketahui berinisial IM (23), seorang mahasiswi yang berasal dari Manggarai, Nusa Tenggara Timur.
"Setelah ditangkap, FF langsung dibawa ke Polres Metro Jakarta Timur dan ditangani sebagai anak yang berhadapan dengan hukum (ABH)," jelas Dicky.
Ia belum memberikan keterangan lebih lanjut soal status hukum FF, termasuk pasal apa yang akan disangkakan.
Dicky menambahkan bahwa pihaknya masih terus berkoordinasi dengan tim Satreskrim Polres Metro Jakarta Timur dalam menangani kasus ini.
Baca Juga:
MRT Jakarta Kembali Layanan Penuh Rute Lebak Bulus-Bundaran HI Pasca Kerusuhan
Ia menjelaskan, karena pelaku masih di bawah umur, kasus ini akan diteruskan ke Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA). Pelaku pun dibawa ke Polres Metro Jakarta Timur bersama orang tuanya untuk proses penyelidikan lebih lanjut.
Sementara itu, Kapolsek Ciracas, Kompol Rohmad Supriyanto, menyampaikan bahwa mayat ditemukan pada Jumat malam, 12 September, sekitar pukul 22.30 WIB.
"Pada Jumat malam pukul 22.30 WIB, petugas piket menerima laporan adanya mayat perempuan di indekos Jalan H. Yusin RT 07/01, Susukan, Ciracas," ungkap Rohmad.
Korban berinisial IM (23) ditemukan dalam posisi telungkup di dalam kamar, dengan sejumlah luka yang diduga akibat tindakan kekerasan.
Baca Juga:
Lapas Kediri Cabut Hak Narapidana Pelaku Asusila, Korban Dipaksa Telan Benda Asing
"Setelah petugas melakukan olah TKP, ditemukan benar seorang perempuan dalam kondisi telungkup di kamar lantai dua indekos tersebut," ujar Rohmad.
Sebelumnya, penemuan jenazah IM di lantai dua indekos di Jalan H. Yusin, Ciracas, sempat ramai dibicarakan di media sosial lewat akun @info.jakartatimur.
Dalam unggahan itu terlihat petugas Polres Metro Jakarta Timur bersama warga membawa kantong jenazah berwarna oranye.
Saat ini, polisi masih terus mendalami kasus tersebut dan memeriksa FF, sementara jenazah korban telah dibawa ke RS Polri Kramat Jati untuk dilakukan autopsi guna memastikan penyebab kematian. (*/Zahra)