Berita Bulukumba, gemasulawesi.com- Seriusi memutus mata rantai penyebaran wabah Covid-19, Pemerintah Desa Tamatto, Kabupaten Bulukumba, Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel), bersama Pemuda yang ada di desanya melakukan aksi bagi-bagi masker gratis. Target pembagian masker kepada warga yang berada Dusun Possitanah, Desa Tamatto, Kecamatan Ujungloe, Kabupaten Bulukumba, Kamis 23 April 2020.
Mengenakan masker saat keluar rumah merupakan imbauan pemerintah guna mencegah penularan dan penyebaran virus corona.
Kepala Desa Tamatto, Muh. Arsul Sani S.Sos mengatakan, Pemerintah desa tamatto saat ini gencar mensosialisasikan saat keluar rumah wajib gunakan masker sehingga bisa meminimalisir terinfeksi wabah corona.

“Aksi bagi masker ini adalah salah satu bentuk kepedulian kami dalam pencegahan penyebaran virus dan harapan kepada masyarakat untuk tetap menjaga kesehatan dengan memakai masker saat beraktifitas diluar rumah,” kata Muh. Arsul Sani S.Sos, kepada media ini, Jumat 24 April 2020.
Dia juga selalu mengingatkan kepada warganya untuk tetap menjaga kebersihan seperti cuci tangan pakai sabun atau hand sanitizer.
“Semoga wabah ini bisa cepat berlalu dan seluruh masyarakat bisa beraktifitas kembali seperti biasanya,” tutup Arsul Sani.
Komunitas Seller Bersedakah Kunjungi Pondok Tahfidz Shohibul Qur’an
Sementara itu, Komunitas Seller Bersedekah (KSB) dalam rangka menyambut Ramadhan kunjungi Pondok Tahfidz Shohibul Qur’an untuk memberikan bantuan sembako.
Komunitas Seller Bersedekah (KSB) Kabupaten Bulukumba, Provinsi Sulawesi Selatan mengunjungi Pondok Tahfidz Shohibul Qur’an memberikan bantuan berupa sembako yang terletak di Dusun Panasa, Desa Swatani, Kecamatan Rilau Ale, Kabupaten Bulukumba, Rabu 22 April 2020.

Menurut Melly Siah, ketua Komunitas Seller Bersedekah (KSB) kunjungannya ke Pondok Tahfidz adalah membawa bantuan sembako.
“Ini bentuk peduli dengan berbagi jelang Ramadhan. Kami membawakan sembako di awal sebelum puasa agar bisa sedikit membantu keperluan pondok saat sahur,” kata Melly saat dihubungi gemasulawesi.com, Kamis 23 April 2020.
Dia menambahkan, bantuan berupa sembako ke Pondok Tahfidz Shohibul Qur’an ini agar bisa dinikmati manfaatnya.
Melly menjelaskan, sembako yang disalurkan seperti mie, telur, roti, air kemasan, sayur mayur dan sejumlah uang.
“Semoga apa yang kami bawakan ini sedikit banyaknya dapat membantu dan bermanfaat bagi anak-anak di Pondok Tahfidz,” tandasnya.
BACA JUGA: Buol Sulawesi Tengah Usul Berlakukan PSBB ke Kemenkes
Laporan: Andi Alfian