Diminta untuk Segera Meninggalkan Kota Melalui Pesan Teks, Ketakutan dan Kecemasan Ekstrem Dikabarkan Melanda Warga Khan Younis

Ket. Foto: Warga Khan Younis Dilanda Ketakutan dan Kecemasan Ekstrem Dikarenakan Perintah Evakuasi yang Baru
Ket. Foto: Warga Khan Younis Dilanda Ketakutan dan Kecemasan Ekstrem Dikarenakan Perintah Evakuasi yang Baru Source: (Foto/Instagram/@unrwa)

Internasional, gemasulawesi – Menurut laporan, warga Palestina telah meninggalkan wilayah timur Khan Younis, Jalur Gaza, setelah mereka menerima pesan di ponsel mereka dari penjajah Israel yang memerintahkan mereka untuk segera meninggalkan kota.

Salah satu warga Palestina, Ahmad Najjar, yang merupakan warga Bani Suheila, salah satu lingkungan yang mengungsi, mengatakan ketakutan dan kecemasan ekstrem telah mencengkeram masyarakat Palestina di Khan Younis setelah perintah evakuasi turun.

"Terjadi pengungsian besar-besaran terhadap warga Palestina,” katanya dalam pernyataannya tanggal 1 Juli 2024, waktu Palestina.

Baca Juga:
Jalani Penahanan Sejak Bulan November, Pasukan Penjajah Israel Dilaporkan Membebaskan Direktur RS Al Shifa Gaza

Warga Palestina yang lainnya, Zeinab Abu Jazar, menyampaikan mereka menerima pesan di ponsel mereka untuk mengungsi.

“Lihatlah anak-anak ini, bagaimana mereka berjalan. Kami tidak menemukan mobil untuk ditumpangi,” ujarnya sambil menahan tangis.

Di sisi lain, PRCS atau Masyarakat Bulan Sabit Merah Palestina menyampaikan RS Al Amal di Khan Younis dipenuhi pasien dikarenakan lebih banyak lagi pasien yang dipindahkan dari RS Eropa setelah tentara penjajah Israel mengeluarkan perintah untuk mengevakuasi bagian timur kota.

Baca Juga:
Tidak Ada Korban Jiwa, Brigade Al Quds Klaim Serang 5 Pemukiman Penjajah Israel di Dekat Jalur Gaza

Beberapa pasien awalnya dipindahkan ke RS Nasser, namun, fasilitas medis tersebut menjadi terlalu penuh, sehingga pasien memerlukan pemindahan baru ke RS Al Amal.

Daerah Al-Fukhari, yang merupakan tempat RS Eropa berada adalah salah satu dari beberapa daerah yang menerima perintah evakuasi, yang secara umum menandakan serangan darat yang akan segera dilakukan oleh pasukan dan tank penjajah Israel.

Sementara itu, setelah perintah evakuasi, serangan di Khan Younis dikabarkan menyebabkan kematian dan luka-luka.

Baca Juga:
Sebelumnya Selamat dari Beberapa Upaya Pembunuhan, Pemakaman Diadakan untuk Salah Satu Komandan Jihad Islam Palestina

Sumber-sumber lokal anonim melaporkan bahwa sedikitnya 1 warga Palestina meninggal dan sedikitnya 6 lainnya terluka setelah tentara penjajah Israel menembaki sebuah rumah di wilayah timur Khan Younis.

Dalam rekaman yang tersebar, menunjukkan kedatangan para korban tewas dan terluka di RS Nasser di Khan Younis, dimana warga terpaksa mengangkut para korban melalui mobil sipil karena ketidakmampuan ambulans untuk mencapai tempat tersebut.

Selain itu, karena tidak menemukan tempat untuk berlindung tadi malam, dikabarkan beberapa keluarga yang kelelahan tergeletak di tanah dalam perjalanan mengungsi mereka. (Antara)

...

Artikel Terkait

wave
Telah Mundur ke Arah Lingkungan Saudi, 5 Jenazah Warga Palestina Ditemukan Setelah Penarikan Militer Penjajah Israel dari Shakush Rafah

Ditemukan sebanyak 5 jenazah warga Palestina setelah militer penjajah Israel ditarik dari daerah Shakush di Rafah, Jalur Gaza.

Sebanding dengan Invasi Darat ke Jabalia, Pejuang Palestina Telah Meluncurkan 24 Serangan terhadap Pasukan Penjajah Israel di Shujaeya

Sedikitnya 24 serangan diluncurkan oleh pejuang Palestina terhadap pasukan penjajah Israel di Shujaeya yang terletak di Kota Gaza.

Siapkan Ranjau Anti Tank Besar, Hamas Lakukan Penyergapan terhadap Pasukan Penjajah Israel di Jalur Gaza

Dengan menggunakan jaringan terowongan tempur, Hamas menyergap pasukan penjajah Israel di Jalur Gaza dan menyiapkan ranjau anti tank besar.

Karena Kebakaran yang Terjadi di Dekatnya, Sekitar 200 Tentara Penjajah Israel Dilaporkan Dievakuasi dari Pangkalan Militer di Tepi Barat

Sekitar 200 tentara penjajah Israel dievakuasi oleh pihak tentara penjajah Israel dari pangkalan militer yang berada di Tepi Barat.

Lukai Sedikitnya 10 Orang, Serangan Militer Penjajah Israel terhadap Sebuah Rumah di Kota Gaza Menewaskan 4 Warga Palestina

4 warga Palestina dan sedikitnya 10 orang terluka dalam serangan militer penjajah Israel terhadap sebuah rumah di Kota Gaza.

Berita Terkini

wave

Dugaan Oknum Bhabinkamtibmas Bekingi Tambang Ilegal: Ujian Serius Bagi Citra Polri di Lambunu

Isu PETI diParigi moutong dibekingi aparat menguat, paska terungkapnya sejumlah nama oknum Bhabinkamtibmas dalam penelusuran sejumlah media

Inilah Sinopsis Film Horor Sengkolo: Petaka Satu Suro, Berdasarkan Mitos Jawa tentang Malam Keramat

Film horor Indonesia yang akan datang, Sengkolo: Petaka Suro, menceritakan kisah gelap dan emosional tentang malam satu suro

Misteri "Orang Besar" di Balik Gusti dan Ripay: Pungli PETI Karya Mandiri Berjalan Mulus?

Dua nama pengumpul fee 12 persen terhadap pelaku PETI di Desa Karya Mandiri hingga saat ini belum tersentuh hukum.

Skandal Nepotisme di Kantor Wakil Bupati Parimo: Proyek Rehab Diduga "Diatur" untuk Keponakan Sendiri

Aroma Nepotisme menguat paska teridentifikasi ponakan Wabup mengerjakan Rehab ruangan wakil bupati Parigi moutong.

Kapolres Parigi Moutong AKBP Hendrawan Agustian: Kami Akan Turunkan Tim Menyisir PETI Desa Tombi

Kapolres Parigi Moutong, AKBP Hendrawan Agustian, sebut akan turunkan tim untuk menyisir PETI di Desa Tombi.


See All
; ;