Kota Paling Selatan Gaza, Militer Penjajah Israel Sebut Telah Menyelesaikan Penghancuran Brigade Hamas di Rafah

Ket. Foto: Penghancuran Brigade Hamas di Rafah Disebutkan Militer Penjajah Israel Telah Diselesaikan
Ket. Foto: Penghancuran Brigade Hamas di Rafah Disebutkan Militer Penjajah Israel Telah Diselesaikan Source: (Foto/X/@UNRWA)

Internasional, gemasulawesi – Militer penjajah Israel menyatakan telah menyelesaikan penghancuran brigade Hamas di Rafah, yang merupakan kota paling selatan di Jalur Gaza.

Dalam sebuah pernyataan, militer penjajah Israel mengatakan pasukan penjajah Israel menewaskan 2.000 pejuang dan menghancurkan 13 kilometer atau 8 mil terowongan bawah tanah yang digali di bawah wilayah itu.

“Sekitar 250 pejuang di distrik Tal as-Sultan bagian barat Rafah tewas dalam beberapa minggu terakhir, termasuk komandan batalion dan sebagian besar rantai komando,” ujar mereka.

Baca Juga:
Sambut Penjahat Terpidana dan Agitator Sayap Kanan, Menteri Keamanan Nasional Penjajah Israel Puji Serangannya terhadap Pengunjuk Rasa Anti Pemerintah

Klaim penjajah Israel tidak dapat diverifikasi dan tidak ada tanggapan langsung dari Hamas.

Penjajah Israel memulai serangannya terhadap Rafah pada awal bulan Mei, yang memaksa lebih dari 1 juta warga sipil Palestina meninggalkan kota tersebut.

Di sisi lain, pemukim ilegal penjajah Israel telah membakar pohon zaitun dan properti Palestina di Yatma, sebuah desa di sebelah selatan Nablus di Tepi Barat.

Baca Juga:
Pemerintah Penjajah Israel sedang Mendorong RUU yang Mewajibkan Shin Bet untuk Memeriksa Guru-Guru Arab

Kepala Dewan Desa Yatma, Ahmed Sanobar, menyampaikan sekelompok pemukim ilegal dari pemukiman Rehelim dekat Yatma membakar pohon zaitun, sebuah kendaraan, dan tempat pembuangan barang rongsokan di desa itu dan mereka segera mundur.

Menurut Komisi Perlawanan Tembok dan Kolonisasi Palestina, pemukim penjajah Israel telah membunuh 19 warga Palestina, melukai lebih dari 785 lainnya dan menggusur 28 komunitas Badui sejak 7 Oktober tahun lalu.

Perkiraan menunjukkan sekitar 720.000 pemukim tinggal di pemukiman ilegal di Tepi Barat, termasuk Yerusalem Timur.

Baca Juga:
Serbu Sebuah Toko Penukaran Uang di Hebron Tepi Barat, Pasukan Penjajah Israel Menyita Hampir 1 Juta Shekel dalam Bentuk Tunai

Sementara itu, dilaporkan 5 orang terluka akibat tembakan penjajah Israel di dekat Hebron, Tepi Barat.

Kantor Berita Palestina Wafa menyebutkan pasukan penjajah Israel dan kendaraan militer telah menyerbu kota tersebut, di sebelah selatan Hebron.

Tentara penjajah Israel juga menembakkan gas air mata ke arah penduduk.

Baca Juga:
Pasukan Penjajah Israel Bom Sekolah yang Dijadikan Tempat Perlindungan di Gaza, Sedikitnya 18 Orang Tewas termasuk 6 Staf UNRWA

Pasukan penjajah Israel telah meningkatkan serangan besar-besaran di seluruh Tepi Barat yang diduduki dalam beberapa minggu terakhir, menewaskan, melukai, dan menangkap warga Palestina di banyak kota dan desa. (*/Mey)

...

Artikel Terkait

wave
Pemukim Yahudi Penjajah Israel Dilaporkan Menyerang Seorang Warga Palestina Lansia setelah Menculiknya selama Beberapa Jam di Tepi Barat

Seorang warga Palestina diserang oleh pemukim Yahudi penjajah Israel setelah menculiknya selama beberapa jam di Tepi Barat.

Dalam Perjalanannya ke Gaza Utara, Tentara Penjajah Israel Dilaporkan Menghentikan Konvoi PBB selama Lebih dari 8 Jam

Konvoi PBB dihentikan oleh tentara penjajah Israel selama lebih dari 8 jam dalam perjalanannya ke Jalur Gaza utara.

Setidaknya 19 Orang Tewas dan Banyak yang Terluka dalam Serangan Penjajah Israel terhadap Zona Aman al-Mawasi di Jalur Gaza Selatan

Dalam serangan penjajah Israel terhadap zona aman al-Mawasi, setidaknya 19 orang dilaporkan tewas dan banyak yang terluka.

Bayi Palestina Dilaporkan Meninggal Karena Ketakutan Setelah Serangan Udara Penjajah Israel

Seorang bayi Palestina bernama Nada Kabaja meninggal karena ketakutan setelah serangan udara di dekat rumahnya.

Pemerintah Daerah Yerusalem Memperingatkan Masjid Al Aqsa dalam Bahaya dan Dunia Harus Campur Tangan Sebelum Terlambat

Peringatan disampaikan oleh Pemda Yerusalem bahwa Masjid Al Aqsa dalam bahaya dan dunia harus campur tangan sebelum terlambat.

Berita Terkini

wave

Mengisahkan Teror Menakutkan Akibat Dosa di Masa Lalu, Inilah Sinopsis Film Horor Rest Area

Film horor Rest Area akan segera tiba, menceritakan kisah menakutkan tentang konsekuensi dari dosa yang dilakukan di masa lalu

Terjebak dalam Dimensi Lain ketika Mendaki Gunung, Inilah Sinopsis dari Film Horor Dusun Mayit

Indonesia akan kedatangan film horor Dusun Mayit, yang menceritakan kisah mencekam di kawasan angker Gunung Welirang

TNI AL dan BI Resmi Lepas Ekspedisi Rupiah Berdaulat 2025 di Sulawesi Tengah

Ekspedisi Rupiah Berdaulat 2025 memastikan distribusi rupiah layak edar di wilayah 3T, wujud sinergi TNI AL dan BI.

Ribuan Ojol Gelar Aksi di DPR, 6.118 Personel Gabungan Dikerahkan Amankan Unjuk Rasa

Aksi ribuan pengemudi ojol di DPR/MPR dikawal 6.118 personel. Massa sampaikan tujuh tuntutan, termasuk revisi RUU.

Pemohon Minta MK Hapus Kolom Agama dari KTP dan KK

Pemohon minta hapus data agama di KTP dan KK karena risiko diskriminasi dan pelanggaran hak asasi warga.


See All
; ;