Kupas Tuntas, gemasulawesi – The Son of Bigfoot adalah sebuah film animasi yang mengisahkan tentang seorang remaja bernama Adam (Pappy Faulkner), yang mencari ayahnya yang hilang.
Film The Son of Bigfoot ini dirilis di Indonesia tahun 2018 di bawah arahan sutradara Jeremy Degruson dan Ben Stassen.
Sinopsis film The Son of Bigfoot dimulai dengan kisah ayah Adam diyakini sebagai Bigfoot, makhluk legendaris yang hidup di hutan belantara.
Adam tidak pernah bertemu dengan ayahnya, tetapi dia merasa ada sesuatu yang aneh dan unik dari dirinya.
Dia memiliki kaki yang besar, tumbuh dengan sangat cepat, dan bisa berlari dengan sangat cepat.
Adam memutuskan untuk mengikuti petunjuk yang ditinggalkan oleh ayahnya dan pergi ke hutan untuk mencari tahu kebenaran tentang keberadaannya.
Di tengah perjalanannya, Adam bertemu dengan seorang ilmuwan aneh yang bernama Dr. Harrison (Christopher L. Parson).
Dia yang mengungkapkan kepada Adam bahwa ayahnya memang Bigfoot, dan bahwa dia memiliki kekuatan luar biasa seperti daya penyembuhan dan telepati.
Namun, Dr. Harrison memiliki motif tersendiri dalam mengungkapkan rahasia ini kepada Adam.
Dia telah mengembangkan serum yang dapat mengubah manusia menjadi makhluk yang lebih kuat dan tangguh, seperti Bigfoot.
Adam, yang sangat ingin bertemu dengan ayahnya, menerima tawaran Dr. Harrison untuk menjadi uji coba pertama serum tersebut.
Ketika Adam mengalami perubahan fisik dan mulai memiliki kemampuan seperti Bigfoot, dia menyadari bahwa Dr. Harrison memiliki motif yang jahat dan berusaha memanfaatkan kekuatannya untuk kepentingan pribadi.
Adam pun berusaha melawan dan menyelamatkan ayahnya yang ternyata telah diculik oleh Dr. Harrison.
Dalam perjalanannya, Adam bertemu dengan seorang gadis bernama Emma (Terrence Stone), yang akhirnya menjadi sahabatnya dan membantunya dalam melawan Dr. Harrison.
Mereka bersama-sama memulai petualangan seru untuk menyelamatkan ayah Adam dan menghentikan rencana jahat Dr. Harrison.
The Son of Bigfoot menghadirkan cerita yang menyenangkan dan penuh petualangan dengan visual animasi yang indah.
Film ini juga menyisipkan pesan tentang keluarga, persahabatan, dan menerima diri sendiri.
Dengan durasi sekitar 92 menit, film ini cocok untuk ditonton oleh semua kalangan, khususnya anak-anak dan keluarga. (*/AS)
Editor: Muhammad Azmi Mursalim
Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di: Google News
