Viral di Media Sosial! Polisi Ini Tuai Kecaman Usai Kepergok Gunakan Kendaraan Tanpa Kaca Spion dan Pajak Motor Mati Saat Menilang Warga

Viral, polisi disoraki saat menilang warga usai ketahuan tidak menggunakan spion dan pajak motornya mati.
Viral, polisi disoraki saat menilang warga usai ketahuan tidak menggunakan spion dan pajak motornya mati. Source: Foto/Tangkap layar Instagram @undercover.id

Nasional, gemasulawesi - Sebuah video yang merekam kejadian polisi diduga di di Sumatera Utara disoraki warga saat sedang menilang kendaraan menjadi viral di media sosial. 

Dalam video tersebut, diduga seorang polisi sedang menilang seorang pria yang mengendarai motor tanpa kaca spion dan pajak motor yang sudah mati. 

Namun, pria yang ditilang tersebut melancarkan protes karena diduga polisi yang menilangnya juga tidak menggunakan kaca spion dan pajak motornya juga sudah mati. 

Insiden ini segera menarik perhatian warga sekitar, yang kemudian berkumpul di lokasi kejadian untuk menyaksikan dan menyuarakan ketidakpuasan mereka.

Baca Juga:
Tender Proyek Tahun 2023 Dinilai Janggal, Pemda Diminta Evaluasi Kinerja Pokja Lelang, Arifin Lamalindu: Jika Perlu Serahkan ke APH Untuk Mengusut

Peristiwa ini bermula ketika sekelompok polisi menghentikan seorang pengendara motor karena pelanggaran lalu lintas. 

Pengendara tersebut, yang didapati tidak menggunakan kaca spion dan memiliki pajak motor yang sudah mati, tampaknya menerima tilang dari polisi. 

Namun, situasi berubah ketika pengendara tersebut menyadari dan menyoroti bahwa motor yang digunakan oleh polisi yang menilang juga memiliki pelanggaran yang sama.

Dalam video yang beredar, pengendara motor yang ditilang dengan tegas menyampaikan protesnya, menyatakan bahwa polisi yang seharusnya menegakkan hukum justru tidak mematuhi aturan yang sama. 

Baca Juga:
Usai Aksi Dosen Dorong dan Bentak Mahasiswa yang Tanya Kebijakan Almamater Viral, Begini Tanggapan Rektor Universitas Negeri Makassar

"Pria berbaju hitam ini ditilang oleh polisi karena pajak motornya mati, namun ternyata polisi tersebut juga memiliki motor dengan pajak mati dan tanpa kaca spion. Masyarakat ditilang karena melanggar peraturan, sementara polisinya sendiri tidak mematuhi peraturan," ungkap seorang wanita yang mengunggah video tersebut melalui akun sulisteat40686.

Protes dari pengendara tersebut segera menarik perhatian warga sekitar yang kemudian mengerumuni lokasi kejadian. 

Warga merasa tindakan polisi tidak adil dan menyuarakan ketidakpuasan mereka. 

Perdebatan sengit pun terjadi antara polisi dan warga, menambah ketegangan di lokasi tersebut.

Baca Juga:
Bagian dari Program Gerakan Sulsel Menanam, Pemprov Sulawesi Selatan Lakukan Penanaman Bibit Kentang, Kopi dan Pohon Pala

Hingga saat ini, belum ada tanggapan resmi dari pihak kepolisian terkait insiden ini. 

Warga berharap agar pihak berwenang dapat menegakkan aturan dengan adil dan memberikan contoh yang baik dalam mematuhi peraturan lalu lintas. 

Kejadian ini menyoroti pentingnya konsistensi dalam penegakan hukum dan bagaimana perilaku aparat penegak hukum dapat mempengaruhi kepercayaan masyarakat terhadap institusi tersebut.

Video protes warga ini pun dengan cepat beredar luas dan menimbulkan beragam komentar di media sosial.

Baca Juga:
Kecewa Sang Anak Mendadak Didiskualifikasi dalam PPDB 2024 Padahal Sudah Dipungut Uang, Puluhan Orang Tua Geruduk SMPN 3 Citeureup

"Tolong @divisihumaspolri, alangkah baiknya peraturan dibuat jangan hanya untuk masyarakat saja. Berkaca dahulu, sudah benar belum, sudah baik belum, sudah pas belum. Kalau sudah, baru ajarin masyarakatnya," komentar akun @ora***. (*/Shofia)

...

Artikel Terkait

wave
Usai Aksi Dosen Dorong dan Bentak Mahasiswa yang Tanya Kebijakan Almamater Viral, Begini Tanggapan Rektor Universitas Negeri Makassar

Rektor Universitas Negeri Makassar (UNM) buka suara terkait viralnya aksi dosen bentak dan dorong mahasiswa yang protes kebijakan almamater.

Lawan Arah Tak Mau Mengalah, Pria Ini Viral Usai Maki Pengendara Lain Gegara Tak Terima Ditegur, Ngaku Sebagai Ketua PP Kabupaten Semarang

Video pria baju batik yang mengaku Ketua Pemuda Pancasila Kabupaten Semarang dan bersikap arogan terhadap pengendara mobil lain, jadi viral.

6 Fakta Baru Terkait Viralnya Kasus Ketua OSIS SMAN 1 Cawas di Klaten yang Meninggal Dunia Usai Diceburkan ke Kolam Saat Rayakan Ulang Tahun

Inilah sederet fakta terbaru terkait meninggalnya ketua OSIS SMAN 1 Cawas usai diceburkan ke kolam gegara sedang berulang tahun.

Tanggapi Viralnya Video Orang Utan Setinggi Rumah di Pemukiman, Kepala Balai Konservasi Sumber Daya Alam Kalimantan Timur Tegaskan Hal Ini

Begini tanggapan Kepala Balai Konservasi Sumber Daya Alam Kalimantan Timur terkait viralnya video orang utan raksasa setinggi rumah.

Pencuri 9 Slop Rokok di Minimarket Batam yang Sempat Viral Berhasil Ditangkap, Polisi Beberkan Fakta Mengejutkan Terkait Identitas Pelaku

Unit Reskrim Polsek Bengkong berhasil mengamankan 2 pelaku maling dengan modus pura-pura belanja di Minimarket Hangtuah Bengkong Polisi.

Berita Terkini

wave

Ribuan Ojol Gelar Aksi di DPR, 6.118 Personel Gabungan Dikerahkan Amankan Unjuk Rasa

Aksi ribuan pengemudi ojol di DPR/MPR dikawal 6.118 personel. Massa sampaikan tujuh tuntutan, termasuk revisi RUU.

Pemohon Minta MK Hapus Kolom Agama dari KTP dan KK

Pemohon minta hapus data agama di KTP dan KK karena risiko diskriminasi dan pelanggaran hak asasi warga.

KPK Ungkap Dugaan Korupsi Kuota Haji, Pansus DPR Soroti Pembagian Tambahan yang Menyimpang

KPK dan DPR mengusut dugaan korupsi kuota haji 2023–2024, termasuk jual beli kuota dan pelanggaran aturan pembagian.

KPK Benarkan Pengembalian Uang oleh Khalid Basalamah dalam Kasus Kuota Haji

KPK mengonfirmasi pengembalian dana oleh Khalid Basalamah terkait kuota haji, serta ungkap kerugian negara capai Rp1 triliun.

Komisi II Desak Mendagri Hentikan Pemangkasan Dana Transfer Daerah

Ketua Komisi II DPR minta Mendagri hentikan pengurangan dana transfer demi menjaga ekonomi dan stabilitas daerah.


See All
; ;