Kementerian HAM Minta Tambahan Anggaran Fantastis dan Ribuan Staf, Ini Alasan di Balik Pengajuan Kontroversial Natalius Pigai

Natalius Pigai ajukan tambahan 2.544 staf ke DPR, penambahan penting demi visi HAM Presiden Prabowo.
Natalius Pigai ajukan tambahan 2.544 staf ke DPR, penambahan penting demi visi HAM Presiden Prabowo. Source: Foto/tangkap layar YouTube TV Parlemen

Nasional, gemasulawesi - Menteri HAM Natalius Pigai kembali menjadi sorotan. Setelah mengajukan tambahan anggaran besar untuk kementeriannya, Menteri HAM Natalius Pigai kini mengusulkan penambahan jumlah staf secara signifikan. 

Dalam rapat dengan Komisi XIII DPR, Pigai mengungkapkan bahwa kementeriannya membutuhkan 2.544 pegawai guna mendukung tugas-tugas besar yang diamanahkan pemerintah. 

Usulan ini muncul menyusul anggaran Kementerian HAM yang dipandang Pigai masih jauh dari mencukupi untuk mencapai visi dan misi yang diusung Presiden Prabowo Subianto di bidang hak asasi manusia. 

Pigai juga menyoroti pentingnya kehadiran sumber daya manusia yang lebih memadai untuk memastikan kerja kementerian dapat berjalan efektif, sekaligus menjawab harapan besar publik terhadap perbaikan HAM di Indonesia.

Baca Juga:
Setelah Prabowo, Ridwan Kamil Juga Temui Jokowi di Solo, Apa Saja yang Terungkap dari Pertemuan Ini?

Pigai menjelaskan bahwa Kementerian HAM membutuhkan dukungan sumber daya manusia yang lebih besar untuk mengatasi persoalan hak asasi manusia yang semakin kompleks di Indonesia. 

"Saat ini, saya hanya punya 188 staf, dan jumlah itu jauh dari cukup," ungkap Pigai saat rapat. 

Ia menambahkan, dengan struktur baru kementerian, diperlukan 2.544 pegawai agar layanan HAM bisa berjalan lebih efisien dan menjangkau seluruh lapisan masyarakat.

Pigai memproyeksikan bahwa penambahan staf ini akan membutuhkan anggaran besar. 

Baca Juga:
4 Penambang Emas Tanpa Izin di Kawasan Gunung Botak Ditangkap, Polda Maluku Selidiki Jejak Donatur Aksi Ilegal Ini

"Untuk menggaji 2.544 pegawai saja, kita perlu lebih dari Rp1,2 triliun," jelasnya, seraya menekankan bahwa angka tersebut hanya mencakup gaji, belum termasuk biaya program dan infrastruktur pendukung. 

Menurutnya, ini menunjukkan kebutuhan dana jauh lebih besar dari anggaran yang ada saat ini, yaitu Rp64 miliar.

Dalam pandangan Pigai, jika Kementerian HAM hanya didukung anggaran yang terbatas, visi Presiden Prabowo dalam menciptakan kebijakan HAM yang lebih kuat dan terstruktur tidak akan bisa terlaksana dengan maksimal. 

"Kalau negara punya kemampuan, saya harap anggaran bisa di atas Rp20 triliun," kata Pigai. 

Baca Juga:
Babak Belur Diamuk Massa, Sopir Truk Kontainer yang Tabrak Puluhan Kendaraan di Tangerang Alami Pendarahan Otak

Selain anggaran, Pigai juga menyoroti ekspektasi masyarakat yang semakin tinggi terhadap peran Kementerian HAM, terutama setelah sektor HAM dinaikkan menjadi kementerian tersendiri. 

Dengan demikian, menurut Pigai, tambahan staf ini menjadi sangat penting untuk memastikan kementerian dapat merespons setiap isu HAM dengan cepat dan tepat. 

"Presiden tidak mungkin membentuk kementerian ini tanpa alasan besar," ujar Pigai, menyiratkan bahwa ada target penting yang ingin dicapai pemerintah dalam bidang HAM.

Kementerian HAM juga menyatakan bahwa usulan ini bukan hanya demi memenuhi kebutuhan internal, tetapi sebagai langkah awal untuk membangun pelayanan yang lebih profesional. 

Baca Juga:
Sebut Sulteng Sebagai Penyangga Pangan IKN, Rusdi Mastura Janjikan Peningkatan PAD Jika Terpilih Kembali

Dengan struktur yang lebih kuat, Pigai yakin bahwa kementerian dapat memberikan perlindungan HAM yang lebih baik dan mampu menjangkau berbagai daerah, termasuk wilayah-wilayah yang selama ini kurang tersentuh layanan HAM.

Kementerian HAM akan terus mengupayakan dukungan dari pemerintah dan DPR untuk realisasi anggaran dan tambahan staf ini. 

"Kami berharap agar proses ini dapat berjalan baik, sehingga visi HAM dari Presiden bisa tercapai dan memberikan dampak nyata bagi masyarakat," pungkas Pigai. (*/Shofia)

...

Artikel Terkait

wave

Pertemuan Ridwan Kamil dan Prabowo di Tengah Masa Kampanye Pilkada 2024 Jadi Sorotan Publik, Istana Buka Suara

Istana buka suara terkait pertemuan Ridwan Kamil dan Prabowo di tengah masa kampanye Pilkada 2024 yang baru-baru ini jadi sorotan.

Kejagung Blokir Rekening Keluarga Eks Pejabat MA Terkait Kasus Vonis Bebas Ronald Tannur

Usut tuntas kasus dugaan suap vonis bebas Ronald Tannur, Kejagung blokir rekening keluarga eks pejabat MA terkait.

Soroti Natalius Pigai yang Minta Anggaran Rp 20 Triliun, Mantan Menkumham RI Yasonna Laoly Bilang Begini

Yasonna Laoly memberikan kritikan kepada Menteri HAM, Natalius Pigai soal permintaan anggaran yang mencapai Rp 20 Triliun

Skandal Korupsi Impor Gula Rp 400 Miliar, Kejagung Akui Belum Kantongi Cukup Bukti Aliran Dana ke Tom Lembong

Mantan Mendag Tom Lembong disorot dalam kasus impor gula, Kejagung terus periksa bukti aliran dana. Baca selengkapnya.

Sempat Bikin Heboh! Bapanas Beberkan Hasil Rapid Test Anggur Shine Muscat yang Disebut-sebut Mengandung Residu Pestisida

Setelah isu residu pestisida, Bapanas lakukan rapid test pada anggur shine Muscat. Hasil menunjukkan 90 persen aman.

Berita Terkini

wave

Inilah Sinopsis Film Keluarga Na Willa, Digarap oleh Tim Kreatif di Balik Film Jumbo yang Populer

Setelah Jumbo, Visinema Studios akan mempersembahkan film keluarga menarik lainnya yang tak kalah menarik, berjudul Na Willa

Menceritakan Kisah Cinta Sejati hingga Maut Memisahkan, Inilah Sinopsis Film Romansa Sampai Titik Terakhirmu

Film Sampai Titik Terakhirmu tayang hari ini, menceritakan kisah cinta antara pasangan viral Shella Selpi Lizah dan Albi Dwizky

Inilah Sinopsis Danyang Wingit Jumat Kliwon, Film Horor tentang Unsur Mistis dalam Budaya Jawa yang Dibintangi Celine Evangelista

Danyang Wingit Jumat Kliwon adalah film horor yang dibintangi oleh Celine Evangelista, berfokus pada unsur mistis dalam budaya Jawa

Janggal, Kejati Sulteng Belum Tetapkan Tersangka Dalam Kasus Dugaan Gratifikasi 500 Juta Tiga Proyek Jalan di Parigi Moutong

Sudah disita Kejati ratusan juta dana dugaan hasil gratifikasi, tapi anehnya belum ada tindaklanjut dari pihak kejaksaan.

Jadi Debut Bunda Corla di Layar Lebar, Inilah Sinopsis Mertua Ngeri Kali, Film Drama Komedi yang Lucu sekaligus Menyentuh Hati

Mertua Ngeri Kali adalah film drama komedi yang menghibur sekaligus menyentuh hati, dibintangi Bunda Corla yang kocak


See All
; ;