Nasional, gemasulawesi – Pada hari Senin, 20 Maret 2023 sekitar pukul 21.00 WIB wilayah pulau Bangka mendadak gelap gulita hal ini disebabkan tower roboh menyebabkan padam listrik di Pulau Bangka.
Melihat gangguan tower roboh menyebabkan padam listrik di Pulau Bangka PT PLN (Persero) sudah berusaha untuk bergerak cepat memulihkan listrik.
PT PLN (Persero) juga membagikan jadwal pemadaman listrik namun menurut penuturan di beberapa wilayah di Pulau Bangka jadwal pemadaman listrik tidak sesuai dengan yang tertulis atau diumumkan.
Baca: Pohon Roboh Timpa Satu Rumah di Parimo Sulawesi Tengah
Karena ketidaksesuaiannya ini para masyarakat di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung khususnya Pulau Bangka dihimbau agar menyiapkan segalanya yang berkaitan dengan listrik jangan sampai kehabisan.
Hal yang dihimbau tersebut seperti air yang harus disedot dan terisi penuh ketika listrik menyala, baterai ponsel, masak, dan lain sebagainya.
Diketahui bahwa tower yang roboh tersebut berada di Tanjung Api-Api-Kenten di Sumatra Selatan.
Baca: Satu SD di Toribulu Parimo Roboh Akibat Angin Puting Beliung
Tower di Tanjung Api-Api-Kenten di Sumatra Selatan yang roboh ini memutus aliran listrik kabel laut.
Akibat dari aliran listrik kabel laut terputus tersebut yang tidak terkoneksi dengan Pulau Bangka hal inilah yang menyebabkan seluruh wilayah Pulau Bangka mengalami pemadaman listrik.
Pemadaman listrik ini tidak hanya terjadi di beberapa kota kecil di Pulau Bangka tapi juga di ibukota Provinsi Kepulauan Bangka Belitung yaitu Kota Pangkalpinang juga dirasakan oleh masyarakat di sekitarnya.
Baca: Banjir Rendam Ratusan Hektar Sawah di Purwosari Sulawesi Tengah
Untuk wilayah kota Pangkalpinang sendiri sudah 3 kali terjadi pemadaman listrik untuk hari ini Selasa 21 Maret 2023 yaitu pada pagi hari yang dimulai dari subuh sampai siang jam 11.00 WIB.
Untuk pemadaman kedua terjadi sekitar jam 12.00 WIB lewat tapi tidaklah lama sekitar 30 menit.
Lalu yang ketiga terjadi pada sore hari sekitar pukul 17.00 WIB lewat.
Baca: Kebakaran di Makassar Masih Tinggi, September 120 Kasus
PT PLN (Persero) saat ini sedang melakukan keamanan dan melakukan pemulihan sistem listrik agar tidak terjadi kendala apalagi selama bulan ramadan.
Pemulihan yang dilakukan oleh pihak PT PLN ini diperkirakan akan memakan waktu selama beberapa hari termasuk awal bulan puasa tahun 2023 yang terjadi pada bulan Maret.
Walaupun kondisi saat ini masih kondusif namun tetap saja masyarakat yang ada di Pulau Bangka sangat khawatir karena kondisi sekarang sudah mendekati ramadan. (*/Wulandari)
Baca: Kondisi Desa Watuwei Pasca Gempa 7,5 Magnitudo di Maluku
Editor: Muhammad Azmi Mursalim
Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di : Google News