Sulawesi Utara, gemasulawesi – Bunga Krisan yang ditanam oleh petani lokal Kota Tomohon, Sulawesi Utara (Sulut) berhasil terjual sampai ke negara tetangga yaitu Singapura.
“Mengekspor bunga merupakan cita-cita sejak lama dari Pemerintah Kota Tomohon juga masyarakat, dan ini nantinya dapat membantu peningkatan perekonomian serta pendapatan petani bunga,” terang Wali Kota Tomohon Caroll J.A. Senduk, Rabu 21 Desember 2022 kemarin.
Caroll mencontohkan penyelenggaraan agenda pariwisata tahunan seperti “Tomohon Internasional Flower Festival (TIFF)” yang digelar di bulan Agustus tahun ini. Menyerap banyak bunga Krisan yang ditanam petani lokal.
Baca: Kim Sae Ron Menjadi Terdakwa Karena Melanggar Undang-Undang Mengemudi di Bawah Pengaruh Alkohol
Menurutnya hal ini secara langsung memberikan nilai ekonomis bagi masyarakat.
“Ke depan Pemerintah Kota Tomohon nanti menganggarkan pembuatan green house agar para petani bunga, mampu mendorong peningkatan kualitas, kuantitas bunga Krisan yang ditanam,” tuturnya.
Selanjutnya, Kepala Dinas Pertanian dan Perikanan Kota Tomohon, Karel Lala menyebutkan penjualan bunga Krisan hingga ke Singapura merupakan awal yang baik untuk petani bunga di daerah tersebut.
Baca: Jelang Nataru, BI Sulut Siapkan Dana Tunai Rp 2,3 Triliun
“Jadi berapapun yang dapat disediakan petani bunga, pasar Singapura nanti membelinya. Pasti dampak yang nanti dirasakan ialah peningkatan ekonomi serta kesejahteraan petani,” ungkapnya.
Ada dua jenis bunga Krisan yang dikirm adalah spray juga standar dengan beberapa varian warna.
“Jadi ada sekitar 2.000 tangkai bunga Krisan yang dikirim tadi. Kita mengharapkan ekspor ini nanti berlangsung secara kontinu setiap bulan dengan kualitas yang disesuaikan untuk pasar di Singapura,” katanya.
Baca: Disnaker Sulut Ingatkan Perusahaan agar Pengupahan Sesuai Standar
Terakhir Karrel menyampaikan, kedepannya guna menjamin kesinambungan ekspor komoditas ini ada wadah seperti gabungan kelompok tani (gapoktan) yang nanti menjembatani antara produk petani dengan importir yang ada di Singapura. (*/NRU)
Editor: Muhammad Azmi Mursalim
Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di : Google News