Lock Mikro Efektif Palu Berpindah ke Palu Selatan

<p>Foto: Wkil Walikota Palu rapat terkait lockdown.</p>
Foto: Wkil Walikota Palu rapat terkait lockdown.

Gemasulawesi- Pemkot akan memberlakukan Lock Mikro Efektif Palu di dua kelurahan di Kecamatan Palu Selatan. Berdasarkan kesepakatan bersama, penerapan akan mulai dilakukan, Selasa 24 Agustus 2021.

“Ini bukan Lockdown, Lock Mikro,” ungkap Wakil Walikota Palu, dr. Reny A. Lamadjido, saat memimpin rapat koordinasi bersama sejumlah pihak di Kecamatan Palu Selatan, bertempat di Aula kantor Camat, Sabtu 21 Agustus 2021.

Menurut dia, Lock Mikro Efektif Palu artinya akan ada pembatasan lebih ketat, seperti tidak ada kegiatan apapun diberlakukan. Sejumlah kegiatan di area kawasan itu, akan dikumpulkan orang serta pemberlakuan buka tutup akses masuk.

Baca juga: Lock Mikro di Perdos Tondo, Ini Pesan Gubernur Sulawesi Tengah

Pelaksanaan rapat itu kata dia, bertujuan untuk membahas hal-hal teknis berkaitan dengan pemberlakuan Lock Mikro Efektif Palu di dua kelurahan yakni kelurahan Birobuli Utara dan kelurahan Birobuli Selatan.

“Pemberlakuan kebijakan itu dikarenakan tingginya angka kasus positif dan angka kematian akibat covid19 di wilayah itu,” kata dia.

Tingginya angka kasus positif, harus segera diantisipasi Pemkot Palu, bersama pemerintah kecamatan, dan kelurahan agar identifikasi kasus covid19 di wilayah itu cepat dilakukan baik testing, tracing, maupun treatment.

“Bantu kami beritahu ke masyarakat agar tidak takut untuk di test covid19,” lanjut Wawali.

Baca juga: Lock Mikro di Perdos Tondo, Ini Pesan Gubernur Sulawesi Tengah

Kecamatan Palu Selatan kaji penerapan lock mikro

Menanggapi hal itu Camat Palu Selatan, Goenawan menyatakan, setelah pihaknya melakukan pengkajian Lock Mikro Efektif Palu akan dilakukan di Kelurahan Birobuli Utara tepatnya di jalan Ramba RT 003/RW 07 dan RT 004/RW 07.

Kemudian, untuk wilayah kelurahan Birobuli Selatan, akan ditempatkan di jalan Tangkasi tepatnya di RT 001/RW 02 dan RT 003/RW 02.

“Jalan Banteng kita tidak berlakukan Lock Mikro karena setelah kita kaji, penyebaran Covid19 tidak terpusat. Namun tersebar tidak seperti di Jalan Tangkasi. Penerapan ini efektif dilakukan mulai Selasa, 24 Agustus 2021 sesuai dengan hasil kesepakatan rapat,” jelasnya.

Pertemuan itu, dihadiri Asisten III Bidang Administrasi Umum Setda Kota Palu, Imran Lataha, Kepala Dinas Sosial kota Palu, Romy Sandi Agung, Satpol PP Kota Palu, Ketua Tim Surveilance kota Palu, dr. Rohmat, Kapolsek Palu Selatan, Tim Tracer, Lurah Birobuli Utara dan Selatan bersama Satgas K5. (***)

Baca juga: Satgas Jemput Satu Warga Positif Corona di Kota Palu

...

Artikel Terkait

wave

Parigi Moutong Akan Terima Ratusan Vial Vaksin Moderna

Pemda Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, akan menerima ratusan vial vaksin moderna, dari Kemenkes melalui Pemprov berdasar kebutuhan di daerah.

Parigi Moutong Manfaatkan Laboratorium PCR Mobile Optimalkan 3T

Pemda Parigi Moutong, Sulawesi Tengah memanfaatkan keberadaan Laboratorium PCR mobile optimalkan 3T (testing, tracing, treatment).

Kades di Sulteng Akan Dapat Motor Bila Mampu Tangani Covid19

Gubernur H Rusdy Mastura janjikan kades di Sulteng akan dapat motor bila mampu tangani covid19 dengan baik di daerahnya masing-masing.

DPRD Minta Tindak Provider Jaringan Selular ‘Nakal’ di Parigi Moutong

DPRD Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, minta secara tegas menindak provider jaringan selular ‘nakal’, karena bangun tower tanpa izin.

Rapat Banggar: PAD DKP Parigi Moutong Baru 37 Persen

PAD DKP Parigi Moutong, Sulawesi Tengah baru terealisasi 37 persen dari total Rp150 juta pada semester pertama, optimis mampu melampauinya.

Berita Terkini

wave

Dugaan Oknum Bhabinkamtibmas Bekingi Tambang Ilegal: Ujian Serius Bagi Citra Polri di Lambunu

Isu PETI diParigi moutong dibekingi aparat menguat, paska terungkapnya sejumlah nama oknum Bhabinkamtibmas dalam penelusuran sejumlah media

Inilah Sinopsis Film Horor Sengkolo: Petaka Satu Suro, Berdasarkan Mitos Jawa tentang Malam Keramat

Film horor Indonesia yang akan datang, Sengkolo: Petaka Suro, menceritakan kisah gelap dan emosional tentang malam satu suro

Misteri "Orang Besar" di Balik Gusti dan Ripay: Pungli PETI Karya Mandiri Berjalan Mulus?

Dua nama pengumpul fee 12 persen terhadap pelaku PETI di Desa Karya Mandiri hingga saat ini belum tersentuh hukum.

Skandal Nepotisme di Kantor Wakil Bupati Parimo: Proyek Rehab Diduga "Diatur" untuk Keponakan Sendiri

Aroma Nepotisme menguat paska teridentifikasi ponakan Wabup mengerjakan Rehab ruangan wakil bupati Parigi moutong.

Nama Wakapolda Terseret Isu Bekingi PETI di Parigi Moutong, Helmi: Kita So Suruh Tangkap

Nama Wakapolda Sulteng, Brigjen Pol Dr. Helmi Kwarta Kusuma Putra Rauf, S.I.K., M.H., dicatut dalam pusaran PETI di Parigi Moutong.


See All
; ;