15 Lainnya Terluka, Pasukan Penjajah Israel Dilaporkan Membunuh Sedikitnya 3 Warga Palestina dalam Serangan di Kamp Pengungsi Jenin

Ket. Foto: Pasukan Penjajah Israel Dikabarkan Membunuh Sedikitnya 3 Warga Palestina dalam Serangan di Kamp Pengungsi Jenin
Ket. Foto: Pasukan Penjajah Israel Dikabarkan Membunuh Sedikitnya 3 Warga Palestina dalam Serangan di Kamp Pengungsi Jenin Source: (Foto/Instagram/@unrwa)

Internasional, gemasulawesi – Kementerian Kesehatan Palestina menyatakan pasukan penjajah Israel telah membunuh sedikitnya 3 warga Palestina dalam serangan yang dilakukan di Kamp Pengungsi Jenin, Tepi Barat.

Kementerian Kesehatan Palestina mengatakan jika peristiwa tersebut terjadi setelah pasukan penjajah Israel meningkatkan serangan mematikannya di wilayah itu.

Direktur Rumah Sakit Pemerintah di Jenin, Wissam Bakr, menyampaikan ketiga warga Palestina itu masing-masing diidentifikasi sebagai Ibrahim Taher Muhammad al-Saadi yang berusia 21 tahun, Issa Nafez Jallad yang berusia 17 tahun dan Uday Ayman Marei yang berusia 24 tahun.

Baca Juga:
Totalnya Menjadi 350 Ribu, Pemerintah Penjajah Israel Dilaporkan Akan Memanggil 50000 Tentara Cadangan Tambahan untuk Perang Gaza

“15 orang lainnya terluka dan mereka telah dipindahkan ke beberapa rumah sakit,” katanya.

Dia menambahkan rumah sakit-rumah sakit tersebut termasuk dengan RS al-Razi di Jenin dan RS Ibnu Sina.

Dalam kesempatan terpisah, Masyarakat Bulan Sabit Merah Palestina atau PRCS menyampaikan krunya menangani 8 orang yang terluka dalam serangan yang terjadi kemarin, 6 Juni 2024, waktu Palestina.

Baca Juga:
Serbu Sejumlah Wilayah di Tepi Barat, Pasukan Penjajah Israel Dilaporkan Kembali Melakukan Penangkapan Massal Warga Palestina

“Termasuk dengan 5 orang yang tertembak peluru tajam dan 2 orang yang menderita luka dikarenakan pecahan peluru,” ujarnya.

Dalam sebuah pernyataan, Brigade al-Quds, yang merupakan sayap bersenjata Jihad Islam Palestina, menyebutkan bahwa para pejuangnya terlibat dalam bentrokan dengan kekerasan di dekat Kamp Pengungsi Jenin.

Sumber yang tidak disebutkan namanya mengatakan konvoi kendaraan militer penjajah Israel, termasuk dengan buldozer, memasuki wilayah itu dengan didukung oleh helikopter serangan Apache.

Baca Juga:
Beberapa Menyerang Warga Palestina, Ribuan Masyarakat Penjajah Israel Bergabung dalam Unjuk Rasa Melalui Wilayah Yerusalem Timur

“Tank tentara penjajah Israel milik pasukan khusus menghancurkan kios milik pedagang lokal dan menembakkan peluru ke arah trafo listrik utama di kamp itu dan menyebabkan pemadaman listrik,” ungkapnya.

Dia menambahkan rumah sakit dikepung dan layanan darurat dicegah untuk menjangkau korban cedera.

“Setidaknya 2 orang telah ditahan,” paparnya.

Baca Juga:
Memikat Lebih dari Selusin Tentara, Brigade Al Qassam Dilaporkan Menyergap Pasukan Penjajah Israel dengan Ledakan di Kota Gaza

Diketahui jika tentara penjajah Israel secara rutin melakukan penggerebekan di kota dan juga kamp yang ada di dekatnya.

Setidaknya sekitar 530 orang warga Palestina telah dibunuh di Tepi Barat oleh tentara penjajah Israel atau pemukim penjajah ilegal sejak bulan Oktober 2023. (*/Mey)

...

Artikel Terkait

wave
Untuk Memperkuat Posisi, Menteri Keamanan Nasional Sarankan Penjajah Israel Hentikan Bantuan ke Jalur Gaza Selama 1 atau 2 Bulan

Menteri Keamanan Nasional penjajah Israel menyarankan penjajah Israel untuk menghentikan bantuan ke Gaza selama 1 atau 2 bulan.

Situasinya Mengerikan, Seorang Wanita Lansia di Gaza Dilaporkan Kehilangan Berat Badan hingga Hampir 25 Kilogram Karena Kekurangan Makanan

Seorang wanita lansia di Jalur Gaza kehilangan berat badan hingga hampir 25 kilogram disebabkan kekurangan makanan.

Lakukan Serangan Rudal, 3 Orang Dilaporkan Tewas dalam Pengeboman terhadap Sebuah Rumah di Kamp Pengungsi Bureij, Gaza Tengah

3 orang meninggal dalam pengeboman yang dilakukan terhadap sebuah rumah di kamp pengungsi Bureij, Jalur Gaza tengah.

Ajukan Permohonan, Palestina Dilaporkan Berupaya untuk Bergabung dalam Kasus Genosida Gaza di ICJ

Palestina mengajukan permohonan sebagai upaya untuk bergabung dalam kasus genosida Jalur Gaza di ICJ terhadap penjajah Israel.

Terkait Perang di Jalur Gaza, Joe Biden Sebut Hamas Adalah Penghalang Tunggal untuk Tercapainya Kesepakatan Gencatan Senjata

Joe Biden menyatakan Hamas adalah penghalang tunggal dalam tercapainya kesepakatan gencatan senjata di Jalur Gaza.

Berita Terkini

wave

Nasib Nyawa di Gunung Nasalane: Menanti Keadilan yang Belum Menyentuh Dg Aras

Hukum yang tak bertaring dihadapan pemodal tambang ilegal, hampir terjadi disemua titik PETI yang tersebar di Parigi moutong.

Tebalnya Tembok "Imunitas" Tambang Ilegal Buranga: Mengapa Hukum Tak Berdaya Dihadapan Reni?

Polres Parigi Moutong dinilai tak bertaring dihadapan Reni salah satu tokoh sentral dibalik beroperasinya tambang ilegal di Desa Buranga.

Diduga Kebal Hukum, Kelompok Haji Anjas, Mustari dan Ahmad Geser Operasi Tambang Ilegal ke Desa Buranga

Dugaan kebal hukum pengelola PETI di Desa Buranga mencuat, seolah tidak perduli hukum aktifitas tambang ilegal Buranga tetap beroperasi.

Maut Mengintai di Buranga: Mengapa Tambang Ilegal di Depan Mata Polres Parigi Moutong Seolah Tak Tersentuh?

Bahaya di PETI Buranga berpotensi sama dengan Tambang ilegal yang berada di gunung Nasalena. Ancaman maut reruntuhan material mengintai.

Maut di Lubang Emas Lobu: Menagih Tanggung Jawab Pengelola PETI atas Tewasnya Penambang

Emas berdarah Parigi moutong kembali telan korban jiwa, kali ini PETI berlokasi di Desa Lobu Kecamatan Moutong yang kena giliran.


See All
; ;