Akibatkan Sejumlah Warga Palestina Terluka, Militer Penjajah Israel Dilaporkan Menyerang Kota Gaza, Kamp Pengungsi Rafah dan Nuseirat

Ket. Foto: Militer Penjajah Israel Menyerbu Kota Gaza, Kamp Pengungsi Nuseirat dan Kamp Pengungsi Rafah
Ket. Foto: Militer Penjajah Israel Menyerbu Kota Gaza, Kamp Pengungsi Nuseirat dan Kamp Pengungsi Rafah Source: (Foto/Instagram/@unrwa)

Internasional, gemasulawesi – Menurut laporan, militer penjajah Israel melakukan serangan ke Kota Gaza, kamp pengungsi Rafah dan kamp pengungsi Nuseirat.

Dalam serangan-serangan tersebut, militer penjajah Israel mengebom beberapa rumah, yang mengakibatkan sejumlah warga Palestina terluka.

Sebuah bom penjajah Israel menghantam sebuah rumah di lingkungan Tal as-Sultan di Rafah, sementara serangan kekerasan lainnya dilancarkan terhadap sebuah rumah yang berada di Lapangan Shuhada Shati di kamp pengungsi Shati, yang berada di sebelah barat Kota Gaza.

Baca Juga:
Kembali Melakukan Penggerebekan, Militer Penjajah Israel Dikabarkan Menangkap Seorang Wanita Palestina di Tepi Barat

Militer penjajah Israel juga telah meledakkan beberapa bangunan tempat tinggal di kota al-Mughraqa, yang berlokasi di sebelah utara kamp pengungsi Nuseirat di Jalur Gaza bagian tengah.

Hingga kini, belum ada korban jiwa yang dilaporkan akibat serangan tersebut.

Di sisi lain, saat ditanyakan alasan G7 gagal mengutuk penjajah Israel atas perangnya di Jalur Gaza, Perdana Menteri Italia, Giorgia Meloni, mendorong wartawan untuk mengingat siapa yang memulai semua ini.

Baca Juga:
Salah Satu Hari Paling Mematikan dalam Beberapa Bulan Terakhir, 8 Tentara Penjajah Israel Dilaporkan Tewas dalam Penyergapan di Rafah

“Saya khawatir penjajah Israel telah jatuh ke dalam ‘perangkap’ yang dibuat oleh Hamas,” katanya.

Dia mengatakan sepertinya penjajah Israel sedang terjebak.

“Karena jebakan Hamas adalah dengan mengisolasinya dan sepertinya itu berhasil,” ujarnya.

Baca Juga:
Pertempuran Meningkat, Program Pangan Dunia Peringatkan 1 Juta Orang Terjebak di Jalur Gaza Selatan Tanpa Air Bersih dan Sanitasi

Sementara itu, dalam unjuk rasa pro-Palestina di Manchester pada hari Sabtu, 15 Juni 2024, waktu setempat, polisi dikabarkan membubarkan paksa dan memukuli pengunjuk rasa.

Dalam rekaman yang tersebar, seorang polisi terlihat mendorong seorang pria dengan tongkat.

Dalam adegan yang lain, terlihat petugas dengan kasar melemparkan pengunjuk rasa ke tanah, yang termasuk dengan wanita dan lansia.

Baca Juga:
Serang Konvoi Bantuan Kemanusiaan, Amerika Serikat Telah Menjatuhkan Sanksi terhadap Kelompok Ekstremis Kekerasan Penjajah Israel

Diketahui jika ribuan orang mengikuti unjuk rasa tersebut untuk menyerukan diakhirinya perang penjajah Israel di Jalur Gaza dan pendudukannya di Tepi Barat.

Sementara itu, Juru Bicara UNICEF, James Elder, mengungkapkan jika meningkatnya suhu panas di Jalur Gaza memperburuk krisis kebersihan yang buruk dan penyakit di kamp-kamp pengungsian di Jalur Gaza.

“Situasi di Jalur Gaza bagian selatan dengan cepat memburuk dan kami juga melewati sungai limbah saat melakukan kunjungan ke kamp pengungsi di Khan Younis, Jalur Gaza bagian selatan,” paparnya. (*/Mey)

...

Artikel Terkait

wave
Peningkatan Kondisi Laut, Dermaga Bantuan AS di Jalur Gaza untuk Sementara Akan Dipindahkan ke Pelabuhan Penjajah Israel

Dermaga bantuan Amerika Serikat akan dipindahkan untuk sementara ke Ashdod, penjajah Israel, dikarenakan peningkatan kondisi laut.

Perang Masih Berlangsung, Pengungsi Palestina Akui Tidak Ada Kesempatan Merayakan Idul Adha untuk Masyarakat Gaza

Salah satu pengungsi Palestina, Umm Thaer Naseer, menyatakan karena perang masyarakat Gaza tidak dapat merayakan Hari Raya Kurban.

Helikopter Tempur, Drone dan Jet Menyerang, Pertempuran Jalanan dalam Jarak Dekat Dikabarkan Meningkat di Rafah

Pertempuran jalanan antara pejuang Palestina dengan pasukan penjajah Israel yang dilakukan dalam jarak dekat mengalami peningkatan di Rafah.

Sejak Dimulainya Perang, Penjajah Israel Dilaporkan Telah Melakukan Lebih dari 3300 Pembantaian terhadap Warga Palestina di Jalur Gaza

Lebih dari 3.300 pembantaian telah dilakukan oleh penjajah Israel terhadap warga Palestina di Jalur Gaza sejak perang dimulai.

Banyak yang Terluka, 5 Orang Dikabarkan Tewas dalam Serangan Pasukan Penjajah Israel di Kamp Pengungsi Nuseirat

Sebanyak 5 warga Palestina meninggal akibat serangan yang diluncurkan pasukan penjajah Israel di Kamp Pengungsi Nuseirat, Jalur Gaza tengah.

Berita Terkini

wave

Inilah Sinopsis Danyang Wingit Jumat Kliwon, Film Horor tentang Unsur Mistis dalam Budaya Jawa yang Dibintangi Celine Evangelista

Danyang Wingit Jumat Kliwon adalah film horor yang dibintangi oleh Celine Evangelista, berfokus pada unsur mistis dalam budaya Jawa

Janggal, Kejati Sulteng Belum Tetapkan Tersangka Dalam Kasus Dugaan Gratifikasi 500 Juta Tiga Proyek Jalan di Parigi Moutong

Sudah disita Kejati ratusan juta dana dugaan hasil gratifikasi, tapi anehnya belum ada tindaklanjut dari pihak kejaksaan.

Jadi Debut Bunda Corla di Layar Lebar, Inilah Sinopsis Mertua Ngeri Kali, Film Drama Komedi yang Lucu sekaligus Menyentuh Hati

Mertua Ngeri Kali adalah film drama komedi yang menghibur sekaligus menyentuh hati, dibintangi Bunda Corla yang kocak

Menyoroti Misteri dan Kepercayaan seputar Gunung Merbabu, Inilah Sinopsis Film Horor Kuncen

Kuncen adalah film horor yang akan hadir di bioskop November mendatang, membawa kisah seputar mitos di Gunung Merbabu

PT Bukit Asam Catat Produksi dan Penjualan Batu Bara Tumbuh, Optimis Hadapi Tekanan Pasar Global

PTBA mencatat produksi 35,90 juta ton hingga kuartal III-2025, didukung efisiensi, penjualan meningkat, permintaan pasar kuat.


See All
; ;