Gempa Magnitudo 3,2 Guncang Mamuju Sulawesi Barat

<p>Gempa Mamuju 30 Mei 2020.</p>
Gempa Mamuju 30 Mei 2020.

Berita sulawesi barat, gemasulawesi Gempa bumi bermagnitudo 3,2 mengguncang Kabupaten Mamuju Sulawesi Barat (Sulbar).

BMKG mencatat pada Sabtu 30 Mei 2020, pukul 19.23 WITA, gempa berpusat di darat, 18 Km arah utara Kabupaten Mamuju Sulawesi Barat.

Episenter gempa bumi tektonik terletak pada koordinat 2,55 Lintang Selatan dan 118,92 Bujur Timur, pada kedalaman 60 Km.

Terkonfirmasi gempa tidak berpotensi timbulkan tsunami. Gempa dirasakan pada skala II MMI pada wilayah Mamuju dan Kalukku Sulbar.

Selanjutnya, BMKG menghimbau agar masyarakat tetap tenang dan tidak terpengaruh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa.

Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali kedalam rumah.

BMKG juga menjelaskan berdasarkan skala MMI berikut informasi yang dapat dipelajari:

I MMI berarti getaran gempa bumi tidak dapat dirasakan kecuali dalam keadaan luarbiasa oleh beberapa orang.

II MMI, getaran atau goncangan gempa bumi dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung seperti lampu gantung bergoyang.

III MMI, getaran gempa bumi tektonik dirasakan nyata dalam rumah. Getaran terasa seakan-akan ada naik di dalam truk yang berjalan.

IV MMI, pada saat siang hari, gempa bumi dapat dirasakan orang banyak di dalam rumah, beberapa orang di luar rumah, gerabah pecah, jendela atau pintu bergoyang hingga berderik dan dinding berbunyi.

V MMI, getaran gempa bumi dapat dirasakan hampir semua orang, orang-orang berlarian, gerabah pecah, barang-barang terpelanting, tiang-tiang dan benda besar tampak bergoyang dan bandul lonceng dapat berhenti.

VI MMI, getaran gempa bumi dirasakan semua orang. Kebanyakan orang terkejut dan lari keluar, plester dinding jatuh dan cerobong asap di pabrik rusak ringan.

VII MMI, semua orang di rumah keluar. Kerusakan ringan pada rumah dengan bangunan dan kontruksi yang baik. Sedangkan pada bangunan dengan konstruksi kurang baik terjadi retakan bahkan hancur, cerobong asap pecah. Dan getaran dapat dirasakan orang yang sedang naik kendaraan.

VIII MMI, kerusakan ringan pada bangunan dengan konstruksi kuat. Keretakan pada bangunan dengan konstruksi kurang baik, dinding terlepas dari rangka rumah, cerobong asap pabrik dan monumen roboh, air berubah keruh.

X MMI, disebabkan gempa kerusakan pada bangunan dengan konstruksi kuat, rangka rumah menjadi tidak lurus, banyak terjadi keretakan. Rumah tampak bergeser dari pondasi awal. Pipa-pipa dalam rumah putus.

X MMI, karena gempa bangunan dari kayu yang kuat rusak, rangka rumah lepas dari pondamennya, tanah terbelah rel melengkung, tanah longsor di tiap-tiap sungai dan di tanah-tanah yang curam.

XI MMI, akibat gempa bangunan-bangunan sedikit yang masih berdiri. Jembatan rusak, terjadi lembah, pipa dalam tanah tidak dapat terpakai sama sekali, tanah terbelah dan rel sangat melengkung.

XII MMI, hancur total, gelombang tampak pada permukaan tanah. Pemandangan berubah gelap, benda-benda terlempar ke udara.

Laporan: Muhammad Rafii

...

Artikel Terkait

wave

Sulawesi Tengah, 52 Sembuh dan Nihil Penambahan Positif Corona

Update terkini Pusdatina 30 Mei 2020, Sulawesi Tengah 52 sembuh dan nihil penambahan terkonfirmasi positif virus corona.

Pasien Positif Virus Corona Sulbar Kabur dari Rumah Sakit

Sebanyak Tiga pasien positif virus corona yang sementara menjalani karantina di RSUD Regional Sulbar berhasil kabur.

Sembuh, Dua Pasien Positif Corona Kota Palu Resmi Pulang

Sembuh, Dua Pasien Positif Corona Kota Palu Resmi Pulang

Asal Tomini dan Tinombo Selatan, Dua ODP Corona Baru Parigi Moutong

Asal Tomini dan Tinombo Selatan, Dua ODP Corona Baru Parigi Moutong

11 Juli 2020, Perpanjangan Masa Belajar dari Rumah di Kota Palu

Pemerintah Kota Palu perpanjang masa belajar dari rumah bagi siswa PAUD, SD dan SMP Negeri dan swasta di Kota Palu, Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng).

Berita Terkini

wave

Tiga Jasad WNI Korban Kecelakaan Helikopter di Tanah Bumbu Berhasil Teridentifikasi

Tim DVI Polda Kalsel identifikasi tiga WNI korban helikopter BK117 D3, sementara dua jasad lainnya masih menunggu kepastian.

Presiden Prabowo Lantik Menteri dan Wakil Menteri Baru Kabinet Merah Putih

Presiden Prabowo memberhentikan dan melantik menteri serta wakil menteri baru dalam Kabinet Merah Putih 2024—2029.

Kemenkeu dan BI Perkuat Skema Burden Sharing untuk Stabilitas dan Pertumbuhan Ekonomi

Kemenkeu dan BI terapkan burden sharing hati-hati, dukung perumahan rakyat dan koperasi, jaga stabilitas moneter serta dorong pertumbuhan.

Kemendagri Dorong Pengaktifan Siskamling dan Optimalisasi Peran Satlinmas

Kemendagri terbitkan surat edaran mendorong pengaktifan kembali siskamling dan perkuat peran Satlinmas demi keamanan dan ketertiban.

Indonesia-GCC Percepat Perundingan FTA, Target Rampung 2025

Indonesia dan GCC melanjutkan perundingan FTA putaran ketiga, bahas perdagangan, investasi, hingga ekonomi halal dengan target selesai 2025.


See All
; ;