Manado, gemasulawesi – Perseroan Terbatas atau PT Angkasa Pura 1 Bandara Sam Ratulangi siap melayani penerbangan internasional guna mendorong pertumbuhan ekonomi atau PE Sulawesi Utara.
Dalam keterangannya, Pgs General Manager PT Angkasa Pura atau AP 1 Bandara Sam Ratulangi atau Samrat Manado, Rizal Aries Laksono, mengatakan Bandara Sam Ratulangi telah melayani selama 24 jam sehingga pembukaan rute penerbangan interrnasional masih sangat terbuka.
Rizal Aries Laksono menyampaikan bahwa perkembangan trafik lalu lintas angkutan udara Bandara Sam Ratulangi Manado setelah masa pandemi menunjukkan tren meningkat.
Menurut Rizal Aries Laksono, jika dibandingkan tahun sebelumnya, trafik penerbangan internasional hingga bulan Juli 2024 mencatat pertumbuhan yang sangat positif, yakni pergerakan pesawat khusus internasional sebesar 32 persen, kargo sebesar 40 persen dan penumpang sebesar 33 persen.
Dengan pembukaan kembali penerbangan Internasional Maskapai AirAsia Manado-Kinabalu Malaysia ini, Rizal Aries Laksono berharap membuka konektivitas penerbangan internasional di Indonesia lewat Manado, sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi dan pariwisata ke depannya.
Dato Captain FarehMazputra, yang merupakan Managing Director of AirAsia Malaysia, menyampaikan penambahan rute internasional Manado-Kinabalu dapat mendukung pertumbuhan ekonomi dan pariwisata di kedua kota, yakni Kinabalu dan Manado.
“Selain itu, memberikan kontribusi yang positif untuk hubungan Indonesia dan Malaysia,” ujarnya.
Dikutip dari Antara, Rizal Aries Laksono melanjutkan di samping itu, rute ini juga sekaligus memperkuat jaringan internasional AirAsia dari kota Kinabalu yang akan mengoperasikan total 13 rute internasional dengan 83 penerbangan mingguan mulai bulan September 2024.
Rizal Aries Laksono berharap konektivitas baru ini yang akan meningkatkan arus investor dan wisatawan ke daerah.
“Semoga penerbangan ini dapat mempererat hubungan antara Malaysia dan Sulawesi Utara,” katanya. (Antara)