Jakarta Barat, gemasulawesi - Sebuah insiden mengejutkan terjadi di Cengkareng, Jakarta Barat, di mana sepasang kekasih disiram air keras oleh orang tidak dikenal.
Video kejadian penyiraman air keras ini menjadi viral setelah diunggah ke media sosial oleh akun @jakartabarat24jam.
Dalam video tersebut, tampak jelas bagaimana kedua korban, yang diduga dibuntuti oleh dua pelaku yang mengendarai sepeda motor, disiram air keras sebelum pelaku melarikan diri dari lokasi kejadian.
Korban, setelah disiram, terlihat panik dan segera turun dari motor mereka. Mereka mengusap wajah mereka sambil meminta pertolongan dari warga sekitar.
Insiden ini segera menarik perhatian luas di media sosial, di mana berbagai komentar muncul, menanggapi peristiwa tersebut.
Di media sosial, banyak pengguna yang mengungkapkan pendapat mereka mengenai insiden ini.
Salah seorang pengguna memberikan update bahwa pelaku telah ditangkap dan menambahkan informasi penting.
"Fyi si cewek itu istrinya korban, bukan pacarnya. Korban divonis dokter 90 persen hilang pengelihatannya dan istrinya juga kena luka siram dan saat ini keadaannya trauma," tulis akun @ren***
Sebagian lagi mengemukakan kecurigaan tentang motif pribadi.
"Antara si cwe atau si cwo pasti ada yang kenal dengan pelaku. Pasti unsur dendam entah masalahnya apa. Izin diusut pak @divisihumaspolri @polres_jakbar," komentar akun @aba***.
Ada juga mengusulkan langkah pencegahan untuk mencegah kejadian serupa di masa depan.
"Air keras sebaiknya tidak dijual secara umum. Harus menggunakan KTP untuk membelinya," komentar akun @att***.
Ada juga komentar yang berspekulasi mengenai kemungkinan motif pelaku.
"Motifnya dendam konflik internal pekerjaan korban sebagai atasan si pelaku penyiraman. Ngeri yaa pasti si pelaku sakit hati berat mungkin sampai nekat siram air keras begitu," tulis akun @ns**.
Kapolres Metro Jakarta Barat, Kombes Pol M Syahduddi, mengonfirmasi bahwa insiden tersebut telah dilaporkan ke Polsek Cengkareng.
"Benar ada kejadian tersebut. Peristiwa tersebut sudah dilaporkan ke Polsek Cengkareng," ujar Syahduddi dalam keterangannya pada Rabu, 4 September 2024.
Dia juga menambahkan bahwa tim gabungan dari Unit Reskrim Polsek Cengkareng dan Satreskrim Polres Metro Jakarta Barat sedang melakukan penyelidikan mendalam untuk menangkap pelaku penyiraman air keras tersebut. (*/Shofia)