Pemda Diminta Lakukan Pendataan Masyarakat Terdampak PPKM

<p>Foto: Pendataan masyarakat terdampak PPKM.</p>
Foto: Pendataan masyarakat terdampak PPKM.

Berita ekonomi, gemasulawesi– Pemerintah daerah (Pemda) diminta segera lakukan pendataan masyarakat terdampak PPKM atau Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat.

Pendataan masyarakat terdampak PPKM itu, berkaitan dengan pemberian jaring pengaman sosial berupa Bantuan Sosial (Bansos), dan stimulan ekonomi kepada usaha mikro, menengah dan ultra mikro terdampak.

“Ada dua hal yang perlu dibantu, pertama adalah jaring pengaman sosial dalam bentuk bantuan sosial. Kedua adalah stimulan ekonomi terutama yang terdampak agar usaha-usaha mikro, menengah, ultra mikro itu tidak menjadi jatuh atau mati,” ungkap Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tito Karnavian dilansir dari laman resmi Kemendagri, Rabu 21 Juli 2021.

Baca juga: Gubernur Sulawesi Tengah: Validasi Data Penerima Bantuan Stimulan

Pemerintah daerah telah memiliki anggaran reguler dialokasikan di dinas sosial masing-masing daerah.

Mendagri berharap, Pemda dapat segera lakukan pendataan masyarakat terdampak PPKM dan menyalurkan bantuan.

Jika diperlukan, daerah dapat memanfaatkan mata anggaran Belanja Tidak Terduga (BTT).

Selain itu, terdapat dana desa, delapan persen diantaranya bisa digunakan untuk penanganan pandemi Covid-19.

Baca juga: Kota Palu Sosialisasi Prokes PPKM di Sejumlah Warkop

Dana desa untuk bantuan terdampak PPKM

Dengan dana desa itu, diharapkam masyarakat desa terdampak kebijakan PPKM juga dapat dibantu.

“Jadi begitu di daerah melihat ada masyarakat kesulitan, segera untuk dibantu,” ujarnya.

Penggunaan anggaran ini boleh dilakukan sepanjang penyalurannya tepat sasaran dan tidak ada mark up.

Selama itu dilakukan dengan benar dan untuk kepentingan masyarakat, ia mengaku akan mendukung dan bertanggung jawab.

“Tidak usah menunggu, ini diskresi dari kepada kepala daerah masing-masing, dan juga tidak di-mark up, itu saya kira apalagi tadi sudah rapat dengan Kepala BPKP, BPKP akan melakukan pendampingan,” ujarnya.

Pihaknya meminta ketegasan pemerintah daerah dalam merealokasi anggaran untuk memberikan jaring pengaman sosial dan stimulan ekonomi. Pihaknya akan berkoordinasi dengan Menteri Keuangan untuk mengeluarkan peraturan yang mengatur hal itu.

 “Sehingga ini bisa menjadi dasar betul bagi daerah untuk tidak ragu-ragu merealokasikan APBD-nya untuk kepentingan Bansos maupun stimulan ekonomi,” ungkapnya.

Sebelumnya, pemerintah memperpanjang masa PPKM Darurat hingga 25 Juli. Menurut Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) sekaligus Koordinator PPKM darurat, Luhut Binsar Pandjaitan, kebijakan itu harus diambil lantaran tren kasus Covid-19 masih fluktuatif. (***)

Baca juga: Pemkot Palu Kunjungi BNPB Pusat Bahas Penyaluran Dana Stimulan Tahap II

...

Artikel Terkait

wave

PGN Optimalkan Gas Bumi Dorong Kawasan Ekonomi Baru

PGN optimalkan gas bumi, sebagai energi perantara menuju transisi energi, guna mendukung akselerasi investasi di kawasan ekonomi baru.

Sulawesi Tengah Masuk Daftar 10 Provinsi Bergantung Transfer Pusat

Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) mencatat Sulawesi Tengah, masuk dalam 10 provinsi dengan keuangan daerah masuk kategori belum mandiri.

Askrindo Beri Jaminan ke 8130 UMKM, Senilai Rp 4,8 Triliun

Perkuat pemulihan ekonomi nasional, PT Asuransi Kredit Indonesia (Askrindo) memberikan penjaminan sekitar Rp 4,8 triliun kepada 8130 UMKM.

Akibat Lonjakan Covid 19, Rupiah Anjlok ke Rp 14.390

Nilai tukar rupiah lemah hingga diposisi 0,10 persen jika dibandingkan perdagangan pasar spot, rupiah anjlok diposisi Rp14.390 per dolar AS

Warga Diminta Dukung Program Gernas Bangga Buatan Indonesia

Pemerintah menggalakkan Program Gernas Bangga Buatan Indonesia, warga diminta memberikan dukungan dengan memilih produk UMKM ketimbang impor.

Berita Terkini

wave

Purbaya Yudhi Sadewa Pastikan Kebijakan Fiskal Berlanjut Tanpa Perombakan Radikal

Menteri Keuangan baru, Purbaya, janji lanjutkan kebijakan fiskal Sri Mulyani dengan fokus optimalisasi dan stabilitas ekonomi.

Prasetyo Hadi Bantah Reshuffle Kabinet Prabowo Bermotif Singkirkan Menteri Era Jokowi

Prasetyo Hadi tegaskan reshuffle kabinet tak bermuatan politis, Prabowo lantik sejumlah pejabat baru termasuk Menteri Keuangan dan BP2MI.

Penjarahan Senjata dan Penyerangan Polsek di Jakarta Timur, 14 Tersangka Diamankan

Polisi ungkap penjarahan senjata di Polsek Matraman. Empat belas tersangka ditangkap terkait serangan dan perusakan kantor polisi.

Nadiem Makarim Bantah Terlibat Kasus Korupsi Google Cloud di Kemendikbudristek

Nadiem membantah keterlibatan korupsi Google Cloud, sementara KPK dan Kejaksaan Agung terus lakukan penyelidikan terkait kasus berbeda.

Mantan Wali Kota Cirebon Ditetapkan Tersangka Korupsi Proyek Gedung Setda

Nashrudin Azis ditetapkan sebagai tersangka kasus korupsi pembangunan gedung Setda Cirebon, dengan kerugian negara Rp26 miliar.


See All
; ;