Benjamin Netanyahu Sebut Palestina Dapat Memiliki Negara di Arab Saudi

Ket. Foto: Netanyahu Menyatakan Palestina Dapat Mempunyai Negara di Arab Saudi
Ket. Foto: Netanyahu Menyatakan Palestina Dapat Mempunyai Negara di Arab Saudi Source: (Foto/Instagram/@unrwa)

Internasional, gemasulawesi – Benjamin Netanyahu, Perdana Menteri penjajah Israel, menolak syarat pendirian negara Palestina dengan imbalan normalisasi dengan Kerajaan Arab Saudi dan meminta negara tersebut untuk mendirikan negara bagi Palestina di tanahnya.

Dalam wawancara dengan media penjajah Israel, Benjamin Netanyahu menanggapi pertanyaan tentang syarat Arab Saudi untuk mendirikan negara Palestina untuk normalisasi.

“Arab Saudi dapat mendirikan negara Palestina di Arab Saudi, mereka punya banyak tanah di sana,” katanya.

Netanyahu menyebutkan negara Palestina adalah ancaman keamanan untuk penjajah Israel.

Baca Juga:
Otoritas Penjajah Israel Memaksa 2 Warga Palestina di Yerusalem untuk Menghancurkan Rumah Mereka Sendiri

Dia menyatakan khususnya bukan negara Palestina.

“Setelah 7 Oktober? Tahukan Anda apa itu? Ada negara Palestina. Namanya Jalur Gaza. Gaza yang dipimpin oleh Hamas adalah negara Palestina dan lihat apa yang didapatkan,” ujarnya.

Netanyahu menuturkan dia pikir perdamaian antara penjajah Israel dan Arab Saudi tidak hanya mungkin, dia pikir itu akan terjadi.

Dia mengklaim Riyadh tidak mensyaratkan pembentukan negara Palestina untuk normalisasi dengan penjajah Israel meski Kementerian Luar Negeri Saudi dan Putra Mahkota Saudi Mohammed Bin Salman telah menyatakan pembentukan negara Palestina adalah syarat normalisasi pada lebih dari 1 kesempatan.

Baca Juga:
2 Anak Palestina Tewas Akibat Runtuhnya Tembok Beton yang Dihantam Pesawat Tempur Penjajah Israel di Kota Gaza

Dia juga mengklaim dalam penyataannya bahwa penjajah Israel telah melakukan negosiasi rahasia dengan Arab Saudi selama 3 tahun.

Dia menambahkan dia tidak akan membuat perjanjian yang akan membahayakan negara penjajah Israel.

Palestina dan Mesir pada tanggal 8 Februari 2025 waktu setempat mengecam keras usulan Benjamin Netanyahu untuk mendirikan negara Palestina di Arab Saudi, menganggap seruan itu sebagai pelanggaran kedaulatan kerajaan.

Dalam sebuah pernyataan, Kementerian Luar Negeri Palestina menyebut usulan itu sebagai rasis dan anti perdamaian dan pelanggaran terhadap kedaulatan serta stabilitas Arab Saudi.

Baca Juga:
Pasukan Penjajah Israel Menyerang Kru Ambulans di Kota Beita Selatan Nablus Tepi Barat

Sekretaris Jenderal PLO atau Organisasi Pembebasan Palestina, Hussein Al-Sheikh, menyampaikan pernyataan penjajah Israel itu menargetkan kedaulatan Arab Saudi dan menyebut komentar Netanyahu sebagai pelanggaran hukum internasional dan konvensi internasional.

Mesir juga mengecam komentar Netanyahu sebagai tidak bertanggung jawab dan sepenuhnya ditolak. (*/Mey)

...

Artikel Terkait

wave

Otoritas Penjajah Israel Memaksa 2 Warga Palestina di Yerusalem untuk Menghancurkan Rumah Mereka Sendiri

2 warga Palestina di Yerusalem dipaksa oleh otoritas penjajah Israel untuk menghancurkan rumah mereka sendiri.

2 Anak Palestina Tewas Akibat Runtuhnya Tembok Beton yang Dihantam Pesawat Tempur Penjajah Israel di Kota Gaza

Akibat runtuhnya tembok beton yang dihantam pesawat tempur penjajah Israel di Kota Gaza, 2 anak Palestina dikabarkan tewas.

Pasukan Penjajah Israel Menyerang Kru Ambulans di Kota Beita Selatan Nablus Tepi Barat

Kru ambulans diserang oleh pasukan penjajah Israel selama penggerebekan di kota Beita, selatan Nablus, Tepi Barat.

Kementerian Pendidikan Palestina Meminta PBB untuk Melindungi Sekolah di Tepi Barat dari Serangan Penjajah Israel

PBB diminta oleh Kementerian Pendidikan Palestina untuk melindungi sekolah di Tepi Barat dari serangan penjajah Israel.

Seorang Anak Kecil Palestina Meninggal Akibat Tembakan Tentara Penjajah Israel di Sebelah Timur Tulkarem

Karena luka yang dideritanya akibat tembakan penjajah Israel, seorang anak kecil Palestina di kota Kafr Al-Labad meninggal.

Berita Terkini

wave

Inilah Sinopsis Film Ahlan Singapore, Kisah Cinta Penuh Drama yang Berlatar di Negeri Singa

Ahlan Singapore adalah film drama romantis yang akan segera tiba, menceritakan kisah cinta segitiga yang berlatar di Singapura

Dugaan Oknum Bhabinkamtibmas Bekingi Tambang Ilegal: Ujian Serius Bagi Citra Polri di Lambunu

Isu PETI diParigi moutong dibekingi aparat menguat, paska terungkapnya sejumlah nama oknum Bhabinkamtibmas dalam penelusuran sejumlah media

Inilah Sinopsis Film Horor Sengkolo: Petaka Satu Suro, Berdasarkan Mitos Jawa tentang Malam Keramat

Film horor Indonesia yang akan datang, Sengkolo: Petaka Suro, menceritakan kisah gelap dan emosional tentang malam satu suro

Misteri "Orang Besar" di Balik Gusti dan Ripay: Pungli PETI Karya Mandiri Berjalan Mulus?

Dua nama pengumpul fee 12 persen terhadap pelaku PETI di Desa Karya Mandiri hingga saat ini belum tersentuh hukum.

Skandal Nepotisme di Kantor Wakil Bupati Parimo: Proyek Rehab Diduga "Diatur" untuk Keponakan Sendiri

Aroma Nepotisme menguat paska teridentifikasi ponakan Wabup mengerjakan Rehab ruangan wakil bupati Parigi moutong.


See All
; ;