Umar Hasibuan Sebut Menteri Presiden Prabowo yang Menghadap Jokowi Seharusnya Dipecat: Agar Tak Ada Dua Matahari

Potret Presiden Indonesia, Prabowo Subianto ketika bersama para menteri-menterinya
Potret Presiden Indonesia, Prabowo Subianto ketika bersama para menteri-menterinya Source: (Foto/Instagram/@prabowo)

Nasional, gemasulawesi - Pegiat media sosial, Umar Hasibuan, baru-baru ini menarik perhatian publik setelah menyoroti pertemuan antara Menteri Koperasi Indonesia, Budi Arie Setiadi, dengan Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi).

Pertemuan tersebut berlangsung di kediaman Jokowi di Solo, Jawa Tengah, pada akhir Januari 2025. 

Menurut Budi, pertemuan ini hanya sebatas silaturahmi tanpa membahas hal-hal spesifik.

Namun, Umar Hasibuan punya pandangan berbeda. Dalam sebuah video yang diunggah di akun X resminya, @UmarHasibuan__, pada 2 Februari 2025, ada dugaan bahwa pertemuan tersebut sebenarnya membahas tentang approval rating Presiden Prabowo Subianto.

Baca Juga:
Denny Siregar Komentari Mantan Penyidik yang Nilai KPK di Era Presiden Prabowo Menjadi Lebih Baik: Apanya Ya?

Tak hanya membagikan video, Umar juga melontarkan kritik tajam terkait menteri-menteri di kabinet Prabowo yang masih menjalin komunikasi intens dengan Jokowi.

Menurut Umar, menteri Presiden Prabowo yang menghadap Jokowi seharusnya dipecat, karena dikhawatirkan ada dua matahari di rezim Prabowo.

"Mustinya Prabowo pecat menteri-menteri yang hadap Jokowi agar tak ada dua matahari di rezim Prabowo ini," tulis Umar dalam cuitannya.

Menurutnya, keberadaan menteri yang terkesan loyal pada dua pemimpin bisa menimbulkan ketidakjelasan arah kepemimpinan di pemerintahan saat ini.

Baca Juga:
Soroti Relawan MBG yang Berhenti Karena Gaji Tidak Jelas, Dokter Tifa Minta Prabowo Hentikan Makan Bergizi Gratis

Cuitan Umar ini langsung memancing berbagai reaksi dari warganet.

Sebagian besar setuju dengan pendapatnya, seperti akun @sol*** yang menulis, "Setuju pecat, mereka tidak menghargai presiden."

Komentar ini menegaskan kekhawatiran bahwa loyalitas ganda bisa merusak soliditas kabinet.

Selain itu, ada juga yang meragukan apakah Prabowo berani mengambil langkah tegas tersebut.

Baca Juga:
Ketua MUI Cholil Nafis Beri Dukungan ke Nusron Wahid untuk Usut Pagar Laut Sidoarjo: Lanjut Sahabat, Kami Bersamamu

"Sepertinya nggak berani Wowo pecat orangnya Jokowi," tulis akun @asj***, menyinggung hubungan politik yang rumit antara Prabowo dan Jokowi pasca Pilpres.

Polemik ini menunjukkan bagaimana dinamika politik di Indonesia terus bergerak, bahkan di dalam lingkup pemerintahan sendiri.

Meski pertemuan antar-elite politik bisa dianggap wajar sebagai bagian dari menjaga hubungan baik, publik tetap kritis soal dampaknya terhadap stabilitas pemerintahan.

Pada akhirnya, keputusan ada di tangan Presiden Prabowo, apakah akan mempertahankan para menteri yang dianggap ‘bermain di dua kaki’ atau mengambil langkah tegas demi menjaga kekompakan kabinetnya.

Yang jelas, transparansi dan komunikasi yang jelas kepada publik menjadi kunci agar isu seperti ini tidak berkembang menjadi spekulasi liar di tengah masyarakat. (*/Risco)

...

Artikel Terkait

wave

Denny Siregar Komentari Mantan Penyidik yang Nilai KPK di Era Presiden Prabowo Menjadi Lebih Baik: Apanya Ya?

Pegiat medsos, Denny Siregar menanggapi pernyataan dari eks penyidik KPK yang sebut KPK di era Presiden Prabowo menjadi lebih baik

Soroti Relawan MBG yang Berhenti Karena Gaji Tidak Jelas, Dokter Tifa Minta Prabowo Hentikan Makan Bergizi Gratis

Dokter Tifa menyoroti adanya relawan MBG yang berhenti karena gaji tidak jelas, Dokter Tifa juga minta Presiden hentikan program MBG

Ketua MUI Cholil Nafis Beri Dukungan ke Nusron Wahid untuk Usut Pagar Laut Sidoarjo: Lanjut Sahabat, Kami Bersamamu

Ketua MUI Cholil Nafis memberikan dukungan kepada Menteri ATR/BPN Nusron Wahid yang mengusut pemagaran laut di Sidoarjo Jatim

Dukung Keinginan Kapolri, Susi Pudjiastuti Dorong Polri Bikin List Akun Medsos Kapolda-Kapolres Seluruh Indonesia

Tanggapan dari Mantan Menteri Kelautan, Susi Pudjiastuti soal keinginan Kapolri agar para Kapolda-Kapolres di Indonesia punya akun medsos

Viral! Semua Petugas Imigrasi di Bandara Soekarno Hatta Diganti, Ada Dugaan Pemerasan WNA China, Begini Kata Menteri Imipas

Dugaan pemerasan WNA China, semua petugas Imigrasi di Bandara Soekarno-Hatta diganti dan diperiksa Kementerian Imipas.

Berita Terkini

wave

Inilah Sinopsis Danyang Wingit Jumat Kliwon, Film Horor tentang Unsur Mistis dalam Budaya Jawa yang Dibintangi Celine Evangelista

Danyang Wingit Jumat Kliwon adalah film horor yang dibintangi oleh Celine Evangelista, berfokus pada unsur mistis dalam budaya Jawa

Janggal, Kejati Sulteng Belum Tetapkan Tersangka Dalam Kasus Dugaan Gratifikasi 500 Juta Tiga Proyek Jalan di Parigi Moutong

Sudah disita Kejati ratusan juta dana dugaan hasil gratifikasi, tapi anehnya belum ada tindaklanjut dari pihak kejaksaan.

Jadi Debut Bunda Corla di Layar Lebar, Inilah Sinopsis Mertua Ngeri Kali, Film Drama Komedi yang Lucu sekaligus Menyentuh Hati

Mertua Ngeri Kali adalah film drama komedi yang menghibur sekaligus menyentuh hati, dibintangi Bunda Corla yang kocak

Menyoroti Misteri dan Kepercayaan seputar Gunung Merbabu, Inilah Sinopsis Film Horor Kuncen

Kuncen adalah film horor yang akan hadir di bioskop November mendatang, membawa kisah seputar mitos di Gunung Merbabu

PT Bukit Asam Catat Produksi dan Penjualan Batu Bara Tumbuh, Optimis Hadapi Tekanan Pasar Global

PTBA mencatat produksi 35,90 juta ton hingga kuartal III-2025, didukung efisiensi, penjualan meningkat, permintaan pasar kuat.


See All
; ;