Nasional, gemasulawesi - Politikus Partai Demokrat, Andi Arief, menyoroti pernyataan Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok terkait kasus korupsi minyak mentah di Pertamina.
Ahok, yang pernah menjabat sebagai Komisaris Pertamina, menjadi sorotan setelah mengaku memiliki rekaman rapat internal yang berisi berbagai hal negatif yang terjadi selama ia menjabat.
Ia bahkan menegaskan bahwa jika dipanggil oleh Kejaksaan Agung RI, dirinya tidak akan ragu membongkar isi rekaman tersebut.
Komentar Ahok mengenai kasus ini memicu reaksi publik karena dianggap mengetahui permasalahan yang terjadi di Pertamina, mengingat posisinya sebagai komisaris pada saat kasus tersebut berlangsung.
Banyak yang mempertanyakan sejauh mana keterlibatannya dalam mengetahui atau mengawasi kebijakan perusahaan saat itu.
Menanggapi pernyataan Ahok, Andi Arief memberikan pendapatnya melalui akun X resminya @Andiarief__ pada Sabtu, 1 Maret 2025.
Ia mempertanyakan apa yang sebenarnya ingin dibongkar oleh Ahok, mengingat semua rapat di Badan Usaha Milik Negara (BUMN) memang sudah seharusnya direkam secara resmi.
"Semua rapat di BUMN kalau gak salah memang direkam, apanya yang mau dibongkar dengan rekaman itu," tulis Andi Arief.
Pernyataan ini menimbulkan berbagai respons dari warganet.
Sebagian netizen merasa tidak setuju dengan tanggapan Andi Arief dan berpendapat bahwa seharusnya Ahok justru didukung untuk membongkar semua fakta yang ada.
Mereka menilai jika ada rekaman yang bisa mengungkap kasus korupsi di Pertamina, maka hal itu harus diungkap ke publik agar tidak ada penyalahgunaan kekuasaan yang ditutupi.
"Bukanya di dukung biar kebuka semua, bijimana sih," tulis akun @nay*** dalam balasan cuitannya.
Di sisi lain, ada pula yang mendukung pernyataan Andi Arief dan menganggap pernyataannya sebagai bentuk penegasan agar tidak ada pihak yang tiba-tiba muncul dan mengklaim sebagai pahlawan dalam situasi seperti ini.
Mereka menilai bahwa jika memang ada bukti yang bisa membantu mengungkap kasus ini, seharusnya sudah disampaikan sejak awal, bukan baru diungkap ketika kasus tersebut mencuat ke publik.
"Penegasan penting dari Mas AA agar tidak ada yg menjadi pahlawan kesiangan," tulis akun @dik***.
Kasus korupsi minyak mentah di Pertamina ini sendiri menjadi salah satu isu besar yang mendapat perhatian luas dari publik.
Banyak yang berharap agar Kejaksaan Agung dapat segera mengambil langkah konkret untuk mengusut kasus ini hingga tuntas. (*/Risco)