gemasulawesi.com – Berita Terkini Indonesia Hari Ini
Berita Terupdate dan Terkini Indonesia, Sulawesi Tengah, Palu, Poso, Parigi Moutong
Kronologi Penganiayaan yang Dilakukan oleh Anak Pejabat Pajak Jakarta Selatan Rafael Alun Trisambodo
Nasional, gemasulawesi – Berikut ini kronologi penganiayaan yang dilakukan oleh anak pejabat pajak Jakarta Selatan Rafael Alun Trisambodo.
Kronologi penganiayaan yang dilakukan oleh anak pejabat pajak Jakarta Selatan Rafael Alun Trisambodo dimulai dari tanggal 20 Februari 2023.
Kronologi penganiayaan yang dilakukan oleh anak pejabat pajak Jakarta Selatan Rafael Alun Trisambodo tersebut yaitu korban yang menjadi sasaran sedang pergi bermain ke rumah temannya.
Baca: Karena Utang 3 Juta, Seorang Bapak di Makassar Tikam Anak Tiri
Lalu korban mendapatkan pesan Whatsapp dari mantan pacar korban, maksud dan tujuan mantan pacar korban tersebut mengirim pesan karena ingin memberikan kartu pelajar korban.
Kemudian korban ini yang mendapatkan pesan dari mantan pacarnya tersebut langsung mengirimkan lokasi keberadaannya di rumah temannya.
Setelah korban mengirimkan lokasi tersebut dan menunggu mantan pacar lalu datanglah sebuah mobil Jeep berwarna hitam dengan menggunakan plat palsu.
Baca: Kronologi Rusuh Karyawan PT GNI, Telan Korban Jiwa dan Alat Berat Perusahaan Dibakar
Dalam mobil Jeep berwarna hitam tersebut ada tiga remaja laki-laki yang mana tiga remaja laki-laki ini adalah pelaku yang menganiaya korban sampa koma tersebut.
Satu di antara tiga remaja laki-laki tersebut diketahui identitasnya bernama Mario Dandi Satrio yang diduga anak dari pejabat pajak Jakarta Selatan yaitu Rafael Alun Trisambodo.
Saat tiga orang pelaku tersebut datang terjadilah penganiayaan di daerah Pesanggahan Jakarta Selatan hari Senin 20 Februari 2023.
Baca: Mario Suryo Aji Mencatat Sejarah Baru Dalam Dunia Balap Indonesia
Identitas korban juga diketahui bernama David dan yang menjadi pelaku utama dari tiga pelaku tersebut adalah anak pejabat pajak Jakarta Selatan bernama Mario Dandi Satrio.
Saat datang ke lokasi korban Mario dan teman-temannya ini menggunakan mobil Jeep berwarna dengan jenis Rubicon B 120 Den dan ini adalah plat palsunya.
Plat asli dari mobil Jeep berwarna hitam jenis Rubicon tersebut sebenarnya adalah B 2571 PBP.
Baca: Mario Suryo Aji Harus Puas di Peringkat 23
Mario Dandi Satrio ini yang menjadi pelaku utama merupakan seorang siswa dari lulusan Taruna Nusantara.
Akibat penganiayaan yang dilakukan oleh Mario dan teman-temannya tersebut korban bernama David ini sampai mengalami luka yang sangat serius pada bagian muka di sebelah kanannya.
Korban yang terluka sangat serius tersebut dibawa ke salah satu rumah sakit terbesar di Jakarta Selatan yaitu Rumah Sakit Medika.
Baca: LBH Manado Beberkan Kronologi Polisi Diduga Tembak Warga
Korban ini dibawa oleh ayah dari teman korban ke rumah sakit tersebut.
Diketahui bahwa sampai saat ini kondisi korban penganiayaan bernama David tersebut masih belum sadarkan diri akibat penganiayaan yang dilakukan oleh Mario Dandi Satrio dan teman-temannya.
Untuk identitas teman-teman Mario Dandi Satrio yang menjadi pelaku masih belum diketahui juga sampai sekarang.
Viralnya kasus penganiayaan yang dilakukan oleh anak pejabat pajak Jakarta Selatan ini membuat heboh lantaran ada banyak fakta-fakta yang mencengangkan.
Salah satu fakta yang mencengangkan adalah pelaku merupakan anak seorang pejabat dan kedua mobil yang digunakan pelaku tidak terdaftar dalam pajak.
Hal itu lantaran menimbulkan tanda tanya dari semua warganet yang melihat kasus penganiayaan ini.
Belum lagi pelaku utama ini suka sekali pamer dengan barang-barang yang digunakannya dan jabatan yang dimiliki oleh ayahnya.
Video-video lainnya yang sering dibagikan oleh Mario Dandi Satrio dalam akun tiktoknya sendiri seringkali menggunakan motor dengan ugal-ugalan di jalanan umum.
Dan juga sampai saat ini pejabat pajak Jakarta Selatan tersebut masih belum muncul di publik, warganet menduga lantaran takut ditanyakan dapat dari mana uang untuk membeli beberapa barang mewah seperti salah satunya yang digunakan oleh anaknya tersebut. (*/Wulandari)
Editor: Muhammad Azmi Mursalim
Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di : Google News