Sulawesi Tenggara, gemasulawesi – Asrun Lio selaku Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Tenggara pada Senin, 27 Maret 2023 mengikuti rakor pengendalian inflasi di daerah yang diselenggarakan rutin setiap minggunya melalui platform Zoom Meeting oleh Kementerian Dalam Negeri RI.
Mendagri Tito Karnavian mengatakan dalam arahan Presiden terkait dengan pola hidup sederhana, diminta untuk ditiadakan kegiatan bukan puasa bersama pejabat.
“Pemerintah masih menerapkan prinsip kehati-hatian penanganan Covid-19 menginat saat ini masih dalam transisi pandemi menuju endemic,” kata Mendagri.
Baca : Hadapi Ancaman Inflasi, Pemerintah Palu Dorong Sektor Perikanan dan Pertanian
Dalam paparannya Deputi BPS Pudji Ismartini menjelaskan Perkembangan harga Minggu ke-4 Maret 2023 mengalami kenaikan harga tertinggi yang terjadi di Kabupaten Buton Utara Sulawesi Tenggara yaitu sebesar 18,25 persen.
Menurutnya ada sepuluh daerah di Indonesia yang mengalami fluktuasi yang tertinggi pada harga daging ayam ras.
“Ada 10 Kabupaten dan Kota dengan fluktuasi harga daging ayam ras tertinggi yaitu Kabupaten Kendal, Kabupaten Halmahera Selatan, Kabupaten Bolaang Mongondow,” ungkap Deputi BPS Pudji Ismartini.
Baca : Tekan Inflasi, Pemkot Palu Perluas Sektor Perikanan dan Pertanian
Disusul Kabupaten Pinrang, Kabupaten Parigi Moutong, Kabupaten Buton Utara, Kabupaten Konawe, Kabupaten Berau, Kabupaten Toraja Utara, dan Kabupaten Bolaang Mongondow Utara.
Untuk potensi kenaikan harga tertinggi komoditas di Provinsi Sulawesi Tenggara, Minggu ke-4 Maret yaitu Cabai Rawit berada di Kabupaten Buton Utara.
“Kemudian Beras ada di Kabupaten Buton Utara, Muna, Wakatobi, Kolaka Utara dan Buton Tengah,” tuturnya.
Baca : Petani Sulteng Didorong Tanam Cabai Atasi Inflasi
Menurutnya daerah yang diwaspadai sangat tinggi ada di Kabupaten Buton Utara, sehingga untuk mengecek dipasar-pasar karna ini sangat memberatkan masyarakat.
Sekretaris daerah provinsi Sulawesi Tenggara Asrun Lio menyampaikan hasil dari pemaparan Mendagri tentang keprihatinan pada beberapa daerah yang mengalami fluktuasi yang didalamnya termasuk Sulawesi Tenggara.
“Ada beberapa harga komoditi termasuk beras, bawang merah,bawang putih, cabe merah,” ucap Asrun Lio.
Baca : 10 Komoditas Berperan Penting Tekan Inflasi di Kota Palu
Terkhusus untuk beras ada lima wilayah kenaikan cukup tinggi, terutama Buton Utara.
Menurut Asrun Lio tim TPID harus mengunjungi dan mengelar pasar murah melibatkan bulog.
“Saya juga sudah Whatsapp sekda Butur untuk segera dilakukan intervensi dengan daerah untuk menggunakan dana BTT,” terangnya.
Baca : Faktor Musiman Jadi Penyumbang Kenaikan Inflasi Mei 2021
Hal tersebut karna sudah kewajiban setiap daerah untuk menggunakan dana BTT pada momen yang tepat, yakni bulan suci Ramadhan dan permintaan terhadap beberapa komodi cukup tinggi.
Oleh karna itu, ia berharap dapat segera melakukan intervensi bukan hanya Butur ada beberapa daerah lain. (*/Siti)
Editor: Muhammad Azmi Mursalim
Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di : Google News