Makassar, gemasulawesi – Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan dan Pemerintah Provinsi Papua Barat Daya melaksanakan penandatanganan kerja sama berkaitan dengan pembangunan daerah bidang industri dan juga perdagangan.
Pj Gubernur Sulawesi Selatan, Prof Zudan Arif Fakrulloh, dalam pernyataannya di Makassar, tanggal 10 Juli 2024, mengucapkan rasa terima kasihnya atas kesediaan Pemerintah Provinsi Papua Barat Daya untuk bersama-sama memajukan pemerintahan, pembangunan dan juga hubungan sosial kemasyarakatan.
“Saya merasa berbahagia dan merasa senang kita dapat melakukan kolaborasi kerja sama pemerintahan,” katanya.
Dia mengatakan kerja sama antara pemerintah adalah arahan dari Presiden Jokowi dan disampaikan kembali oleh Mendagri atau Menteri Dalam Negeri untuk masing-masing provinsi melakukan kerja sama.
Bahwa tidak ada daerah yang lebih unggul dari daerah yang lain.
Setiap daerah mempunyai kelebihan dan juga kekurangan masing-masing, sehingga kerja sama diperlukan untuk saling mendukung.
Dikutip dari Antara, Prof Zudan Arif Fakrulloh menyampaikan Sulawesi Selatan juga siap membantu Papua Barat Daya, sebagai provinsi ke-38 yang baru terbentuk di Indonesia.
Itu termasuk di bidang digitalisasi pemerintahan atau transformasi digitalisasi, demikian juga dengan pengembangan sumber daya manusia, bahkan kebutuhan pangan.
“Insya Allah Provinsi Papua Barat Daya cepat maju, sukses selalu. Kami juga siap untuk mendukung, melakukan kolaborasi dan bersinergi untuk membangun prestasi,” ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, Pj Gubernur Papua Barat Daya, Prof Mohammad Musa’ad, menyatakan sebagai provinsi paling baru, banyak pembenahan yang harus dilakukan.
“Sehingga sangat penting untuk mengajak dan mendapatkan dukungan berbagai provinsi, terutama Provinsi Sulawesi Selatan,” tuturnya.
Dia menyampaikan terima kasihnya dalam waktu singkat penandatanganan ini dapat berlangsung.
“Kami mengharapkan ke depannya, dengan dukungan termasuk Pemprov Sulsel untuk investor asal daerah ini dapat didorong untuk berinvestasi di Papua,” pungkasnya.
Hal yang menarik untuk Papua Barat Daya adalah pangan Provinsi Sulawesi Selatan, sehingga kebutuhan seperti cabai dan juga bawang merah tidak perlu didatangkan dari Pulau Jawa, namun, dapat dipenuhi oleh Sulawesi Selatan. (Antara)