Detik-detik Kemunculan Anoa, Hewan Endemik Sulawesi Tenggara ke Kawasan Tambang Milik PT SCM di Kabupaten Konawe Viral

Anoa muncul di kawasan pertambangan milik PT Sulawesi Cahaya Mineral (SCM) di Kabupaten Konawe, Provinsi Sulawesi Tenggara.
Anoa muncul di kawasan pertambangan milik PT Sulawesi Cahaya Mineral (SCM) di Kabupaten Konawe, Provinsi Sulawesi Tenggara. Source: Foto/Facebook Derman

Sulawesi Tenggara, gemasulawesi - Munculnya seekor anoa di kawasan tambang milik PT Sulawesi Cahaya Mineral (SCM) di Sulawesi Tenggara telah menarik perhatian publik dan menjadi viral di media sosial. 

Keberadaan anoa, yang merupakan spesies endemik dan dilindungi di Sulawesi, memunculkan spekulasi bahwa habitat alaminya mungkin terganggu oleh aktivitas tambang di wilayah tersebut.

Kepala Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sulawesi Tenggara, Sakrianto Djawi telah mengonfirmasi bahwa beberapa ekor anoa sering terlihat di kawasan tambang nikel milik PT SCM di Kecamatan Routa, Kabupaten Konawe. 

“Kita sudah menelusuri kabar munculnya anoa yang viral di sosmed, benar anoa itu ada di lokasi PT SCM," jelas Sakrianto.

Baca Juga:
Diduga Gegara Telat Bayar Angsuran, Debt Collector Ini Tendang Wajah Pengemudi Ojek Online di Bekasi, Polisi Buru Korban dan Pelaku

Kehadiran anoa ini menjadi perhatian serius bagi pihak BKSDA dan PT SCM untuk memastikan keberlangsungan hidup mereka di tengah perubahan lingkungan yang cepat.

Upaya evakuasi dan perlindungan habitat anoa telah menjadi fokus utama.

Langkah ini diharapkan dapat mengurangi dampak negatif terhadap populasi anoa dan mendukung keberlanjutan ekologi di wilayah tersebut.

Pihak BKSDA segera berkoordinasi dengan PT SCM untuk melakukan evakuasi anoa guna menjaga keberlangsungan hidupnya. 

Baca Juga:
Libatkan Masyarakat, Bank Indonesia Aceh Raih Rekor MURI untuk Memasak Kulak Asyura dengan Belanga Terbesar di RI

Menurut informasi yang diterima, terdapat tiga ekor anoa yang sering kali muncul di kawasan tambang nikel milik perusahaan tersebut. 

PT SCM berkomitmen untuk menyediakan lahan konservasi seluas 422 hektar di dalam kawasan pertambangan. 

Lahan konservasi ini dirancang untuk memastikan bahwa anoa dapat terus hidup dan berkembang biak tanpa terganggu oleh aktivitas pertambangan. 

Langkah ini menunjukkan upaya serius perusahaan dalam melindungi keanekaragaman hayati lokal, terutama spesies yang terancam seperti anoa. 

Baca Juga:
Digagas UIN Datokarama, Kelurahan Lere Kota Palu Direncanakan Menjadi Kawasan Budaya

Dengan adanya komitmen untuk mempertahankan habitat alami anoa, diharapkan bahwa upaya konservasi ini dapat memberikan perlindungan yang cukup bagi spesies ini di masa depan.

Detik-detik munculnya Anoa di kawasan tambang PT SCM ini pun dengan cepat beredar luas di media sosial dan menuai kecaman dari warganet.

"Kasihan ya alamnya rusak karena manusia. Sebetulnya boleh ambil hasil alam, tapi tetap memikirkan keseimbangan alam," komentar akun @mit***.

Kehadiran anoa di kawasan tambang PT SCM tidak hanya menyoroti tantangan konservasi di tengah aktivitas industri, tetapi juga menunjukkan pentingnya kolaborasi antara sektor industri dan lembaga konservasi untuk mencapai keseimbangan antara pembangunan ekonomi dan pelestarian lingkungan. 

Baca Juga:
Viral di Media Sosial! Polisi Ini Tuai Kecaman Usai Kepergok Gunakan Kendaraan Tanpa Kaca Spion dan Pajak Motor Mati Saat Menilang Warga

Dengan adanya langkah-langkah ini, diharapkan bahwa anoa dan spesies lainnya dapat terus bertahan dan berkontribusi dalam menjaga kelestarian alam di Sulawesi Tenggara. (*/Shofia)

...

Artikel Terkait

wave
Kepada Seluruh Perusahaan yang Melakukan Aktivitas Pertambangan, BKSDA Sultra Meminta Agar Tidak Merusak dan Menjaga Habitat Anoa

BKSDA Sulawesi Tenggara meminta perusahaan tambang agar tidak merusak dan menjaga habitat satwa anoa.

Pembalakan Hutan Morowali, BKSDA Temukan Kayu Gelondongan

Hasil penggrebekan tempat pembalakan liar Morowali, BKSDA Provinsi Sulawesi Tengah temukan tumpukan hasil kayu.

Bisa Angkut Beban 150 Kg Hingga Capai Jarak 200 Km, Intip Spesifikasi Lengkap Motor Listrik Charged Anoa yang Gokil Abis, Harganya Mahal atau Murah?

Charged Anoa, motor listrik unggulan hasil kolaborasi antara PT Charged Indonesia dan Vmoto Soco, tampil mengesankan dengan kemampuan mengangkut beban hingga 150 kg dan jarak tempuh hingga 200 km.

Anoa Si Jagoan Motor Listrik yang Kuat Taklukan Tanjakan, Bisa Buat Touring ke Puncak untuk Healing

Siapa bilang motor listrik tidak bisa menjadi jagoan yang kuat dan tangguh? Anoa, motor listrik buatan perusahaan Indonesia, telah membuktikannya bahkan kuat taklukan tanjakan.

Populasi Anoa Menurun Karena Perburuan di Sulawesi Utara

Populasi anoa hewan endemik Pulau Sulawesi kian menurun. Hal ini tak lepas dari perburuan yang dilakukan secara massive.

Berita Terkini

wave

Maut Mengintai di Buranga: Mengapa Tambang Ilegal di Depan Mata Polres Parigi Moutong Seolah Tak Tersentuh?

Bahaya di PETI Buranga berpotensi sama dengan Tambang ilegal yang berada di gunung Nasalena. Ancaman maut reruntuhan material mengintai.

Maut di Lubang Emas Lobu: Menagih Tanggung Jawab Pengelola PETI atas Tewasnya Penambang

Emas berdarah Parigi moutong kembali telan korban jiwa, kali ini PETI berlokasi di Desa Lobu Kecamatan Moutong yang kena giliran.

Lawan Pembungkaman, KKJ Sulteng Kecam Intervensi Satgas BSH Terhadap Kemerdekaan Pers

Keberadaan Satgas BSH Dinilai hanya akan menjadi "tameng politik" yang berpotensi mengkriminalisasi pekerja jurnalis di Sulteng.

Emas Berdarah Parigi Moutong di Balik Bayang-Bayang Hukum

Aktifitas tambang ilegal di Desa Buranga dan Tombi, hanya berjarak kurang lebih 40 kilometer dari Polres Parigi moutong.

Hanya Sehari Pasca-Penertiban Polda Sulteng, Kades Karya Mandiri Diduga Ijinkan Tambang Ilegal Kembali Beroperasi

Kepala Desa Karya Mandiri di Kecamatan Ongka malino Parigi Moutong diduga terlibat dalam aktivitas tambang ilegal.


See All
; ;