Terekam Kamera CCTV! Viral Penganiayaan Bayi 2 Tahun di Daycare Depok, Ditendang hingga Ditusuk Gunting, Polisi Lakukan Penyelidikan

Viral di media sosial. Seorang balita dianiaya di tempat penitipan anak oleh pemilik daycare di Depok hingga alami trauma.
Viral di media sosial. Seorang balita dianiaya di tempat penitipan anak oleh pemilik daycare di Depok hingga alami trauma. Source: Foto/Tangkap layar Instagram @memomedsos_official

Depok, gemasulawesi - Kasus dugaan penganiayaan terhadap seorang balita berusia dua tahun yang terjadi di sebuah daycare di Depok telah menjadi viral dan memicu reaksi keras dari masyarakat. 

Insiden tersebut melibatkan anak berinisial MK dan terjadi di daycare yang dikelola oleh MI di kawasan Harjamukti, Cimanggis, Kota Depok. 

Kabar tentang penganiayaan seorang batita di Depok ini pertama kali terungkap setelah ibu korban, RDU (28), melaporkan kejadian tersebut ke pihak berwajib.

Menurut RDU, informasi mengenai penganiayaan diterima dari salah satu guru di daycare tersebut, dan kemudian dikonfirmasi melalui rekaman CCTV. 

Baca Juga:
Tuai Kecaman! Terima Vonis Lebih Ringan, Bos Biro Umroh yang Tilap Uang Jemaah hingga Rp4,9 Miliar Ini Malah Berjoget di Depan Korban

Rekaman tersebut menunjukkan berbagai bentuk kekerasan terhadap anaknya pada 10 Juni 2024, termasuk pemukulan, tendangan, dan penusukan dengan gunting. 

Bukti-bukti ini sejalan dengan kondisi memar yang ditemukan pada tubuh MK setelah pulang dari daycare.

Pihak RDU melaporkan bahwa sebelumnya mereka telah menghubungi pihak daycare untuk menanyakan kondisi anaknya yang mengalami memar, namun tidak mendapatkan penjelasan yang memadai. 

Kasus ini dilaporkan ke Polres Metro Depok pada 29 Juli 2024 dengan nomor registrasi LP/B/1530/VII/2024/SPKT/POLRES METRO DEPOK/POLDA METRO JAYA.

Baca Juga:
Aturan Pemerintah Larang Warga Jual Rokok Eceran per Batang Tuai Pro dan Kontra, Begini Isi PP yang Baru Disahkan Presiden Jokowi

Kasus ini semakin viral setelah sebuah video yang menunjukkan dugaan penganiayaan terhadap MK diunggah ke akun Instagram @komisi.co pada 31 Juli 2024. 

Dalam video tersebut, tampak seorang wanita yang diduga merupakan penjaga daycare membuka pintu dan mengangkat bayi yang menangis dengan cara yang kasar.

Kapolres Metro Depok, Kombes Arya Perdana, mengonfirmasi bahwa pihaknya sedang mendalami kasus ini. 

"Saat ini kami masih melakukan penyelidikan untuk memastikan kebenaran dugaan penganiayaan ini," ujar Arya.

Baca Juga:
Peredaran Narkoba Jenis Ganja Seberat 77 Kilogram dari 2 Pelaku di Jakarta Utara Berhasil Digagalkan Polisi, Begini Awal Mula Transaksi Terungkap

Kasus ini mempertegas pentingnya pengawasan terhadap tempat penitipan anak yang seharusnya menjadi lingkungan yang aman dan nyaman. 

Pihak keluarga korban bersama dengan berbagai organisasi perlindungan anak mendesak agar pengawasan terhadap daycare diperketat untuk mencegah terulangnya kejadian serupa di masa depan.

Menanggapi insiden ini, beberapa orang tua yang menitipkan anak mereka di daycare tersebut mulai khawatir dan mempertimbangkan untuk memindahkan anak-anak mereka ke tempat lain. 

Kasus ini juga menyoroti perlunya evaluasi lebih lanjut terhadap standar keamanan dan kualitas layanan di tempat penitipan anak. (*/Shofia)

...

Artikel Terkait

wave
Berawal dari Kenalan melalui Media Sosial, Wanita di Jakarta Selatan Ini Jadi Korban Penganiayaan hingga Leher Terluka, Begini Kronologinya

Seorang wanita berinisial N menjadi korban penusukan di Jalan Barito, Jakarta Selatan oleh pria yang baru dikenalnya di media sosial.

Jadi Tersangka Kasus Penganiayaan Pacarnya Hingga Tewas, Anak Mantan Anggota DPR RI Ini Divonis Bebas oleh Hakim PN Surabaya, Ini Alasannya

Gregorius Ronald Tannur terdakwa pembunuhan sadis kekasihnya, Dini Sera Afrianti divonis bebas hakim PN Surabaya.

Diduga Lakukan Penganiayaan, Iptu Rudiana Dilaporkan Keluarga Terpidana Kasus Pembunuhan Vina di Cirebon ke Bareskrim Polri

Terpidana kasus pembunuhan Vina Cirebon, Hadi Saputra melaporkan Iptu Rudiana ke Bareskrim Polri atas dugaan penganiayaan.

Sebut Belum Pernah Terjadi Sebelumnya, Hamas Menyerukan Penyelidikan atas Penganiayaan Penjajah Israel terhadap Tahanan Palestina

Hamas menyerukan penyelidikan atas penganiayaan yang dilakukan oleh pasukan penjajah Israel terhadap tahanan Palestina.

Dinilai Telah Mencoreng Nama TNI, Oknum Pelaku Penganiayaan Terhadap Seorang Pria Hingga Tewas Dipastikan Akan Dihukum Minimal Seumur Hidup

3 orang tersangka seorang TNI dalam kasus penganiayaan seorang pria penjaga toko kosmetik di Tangerang Selatan dipastikan akan dihukum.

Berita Terkini

wave

Menyoroti Misteri dan Kepercayaan seputar Gunung Merbabu, Inilah Sinopsis Film Horor Kuncen

Kuncen adalah film horor yang akan hadir di bioskop November mendatang, membawa kisah seputar mitos di Gunung Merbabu

PT Bukit Asam Catat Produksi dan Penjualan Batu Bara Tumbuh, Optimis Hadapi Tekanan Pasar Global

PTBA mencatat produksi 35,90 juta ton hingga kuartal III-2025, didukung efisiensi, penjualan meningkat, permintaan pasar kuat.

Polresta Samarinda Tangkap 10 Tahanan Kabur, Polisi Terus Memburu Lima Buronan dan Tingkatkan Keamanan Sel

Polresta Samarinda berhasil menangkap 10 tahanan kabur, sementara lima lainnya masih diburu dengan penguatan sistem keamanan.

Pemerintah Perluas Penyaluran BLT Rp30 Triliun untuk 35 Juta Keluarga, Dorong Kesejahteraan

Pemerintah menyalurkan BLT Rp300 ribu per bulan selama tiga bulan kepada 35 juta keluarga, hasil efisiensi anggaran tahun 2025.

Kualitas Udara Jakarta Tidak Sehat, Masuk Lima Besar Kota Paling Tercemar Dunia, Warga Diminta Waspada

Jakarta pantau udara real-time melalui 111 SPKU, sarankan masyarakat kurangi aktivitas luar, siapkan sistem peringatan dini polusi.


See All
; ;