Dua Pekerja Alami Kecelakaan Kerja Saat Pasang Sensor Banjir di Tanah Abang Jakarta Pusat, Satu Tewas Akibat Sengatan Listrik

Ilustrasi. Dua pekerja mengalami kecelakaan saat memasang sensor banjir di Tanah Abang.
Ilustrasi. Dua pekerja mengalami kecelakaan saat memasang sensor banjir di Tanah Abang. Source: Foto/Freepik

Jakarta Pusat, gemasulawesi - Kecelakaan kerja yang memilukan terjadi di kawasan Petamburan, Tanah Abang, Jakarta Pusat. 

Dua orang pekerja, berinisial ADAP (21) dan DF (20), mengalami insiden saat memasang sensor banjir di pinggir rel kereta api dekat pintu air Petamburan. 

Salah satu korban ditemukan tewas, sementara satu lainnya selamat dan segera dilarikan ke rumah sakit.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi membenarkan kejadian tersebut. 

Baca Juga:
Tega Habisi Nyawa Ayah dan Nenek, Remaja 14 Tahun di Cilandak Mengaku Sempat Dengar Bisikan Misterius Sebelum Lakukan Pembunuhan

Dalam keterangannya, ia menjelaskan bahwa peristiwa itu terjadi saat hujan deras mengguyur lokasi. 

Kedua pekerja sedang memanjat untuk memasang tiang sensor banjir ketika salah satu dari mereka diduga tersengat aliran listrik. 

"Ketika korban memanjat diduga terkena arus pendek listrik dan menimbulkan percikan," ungkap Ade Ary pada Selasa, 10 Desember 2024.

Akibat kejadian itu, korban DF berhasil selamat dan langsung dievakuasi ke Rumah Sakit Pelni. 

Baca Juga:
Tersangka Kasus Korupsi Timah dan TPPU Harvey Moeis Dituntut 12 Tahun Penjara dan Denda Rp 1 Miliar, Ini yang Memberatkannya

Namun, nasib naas menimpa korban ADAP. Ia terpental hingga jatuh ke Kali Banjir Kanal Barat.

Petugas gabungan dari Basarnas dan Pemadam Kebakaran menemukan jasadnya sekitar pukul 15.10 WIB.

"Korban ADAP ditemukan meninggal dunia, lalu dilarikan ke RSCM," ujar Ade Ary.

Saat ini, pihak kepolisian sedang menyelidiki penyebab pasti insiden tersebut.

Baca Juga:
Tujuan Pertemuannya dengan Prabowo Jadi Teka-teki, Jokowi Tegaskan Tidak Bahas Partai Gerindra Saat Bertemu Presiden

Kombes Pol Ade Ary menyatakan bahwa kasus ini ditangani oleh Polsek Tanah Abang untuk mendalami lebih lanjut dugaan kelalaian atau kemungkinan faktor teknis lain.

Pihak keluarga korban telah diberitahu mengenai kejadian ini, sementara kondisi DF masih dalam penanganan medis. 

Insiden ini kembali menjadi pengingat akan pentingnya penerapan protokol keselamatan kerja, terutama dalam kondisi cuaca ekstrem seperti hujan deras.

Kecelakaan kerja di Tanah Abang ini juga memunculkan sorotan terhadap keselamatan pekerja lapangan yang kerap kali harus menghadapi risiko tinggi dalam menjalankan tugas mereka. 

Baca Juga:
Serangan Udara Penjajah Israel di Tepi Barat Dilaporkan Tewaskan 2 Warga Palestina

Selain itu, masyarakat di sekitar lokasi diimbau untuk lebih berhati-hati ketika berada di area kerja yang melibatkan listrik atau alat berat, terutama saat hujan deras yang berpotensi meningkatkan risiko kecelakaan.

Dengan proses penyelidikan yang masih berlangsung, harapan agar kejadian serupa tidak terulang menjadi perhatian utama. 

Hal ini sekaligus menjadi refleksi untuk meningkatkan standar keselamatan di berbagai sektor pekerjaan. (*/Shofia)

...

Artikel Terkait

wave

Tega Habisi Nyawa Ayah dan Nenek, Remaja 14 Tahun di Cilandak Mengaku Sempat Dengar Bisikan Misterius Sebelum Lakukan Pembunuhan

Polisi ungkap remaja 14 tahun di Cilandak bunuh ayah dan nenek setelah gelisah dan mendengar bisikan misterius. Begini detailnya.

Tragis! 6 Siswa Terluka Akibat Atap Ruang Kelas SMPN 1 Talun Cirebon Ambruk Saat Ujian Berlangsung, Polisi Lakukan Penyelidikan

Insiden ambruknya atap di SMPN 1 Talun Cirebon mengakibatkan enam siswa terluka. Polisi mendalami kemungkinan tindak pidana.

Kecelakaan Tragis di Tol Ngawi! Bus Tiara Mas Terguling dan Sebabkan 6 Penumpang Terluka, Polisi Beberkan Penyebab Sementara

Kecelakaan bus Tiara Mas di Tol Ngawi, 27 penumpang selamat dan enam lainnya terluka. Polisi turun tangan.

Sambangi MK Jelang Melakukan Gugatan Hasil Pilkada Jakarta 2024, Tim Hukum RK-Suswono Dapat Info Begini

Tim hukum paslon Ridwan Kamil dan Suswono mengunjungi Mahkamah Konstitusi guna berkonsultasi terkait gugatan hasil Pilkada Jakarta 2024

Resmi Jadi Tersangka, Aipda Robig Polisi Penembak Siswa di Semarang Dipecat Setelah Sidangnya Sempat Tertunda

Polisi yang menembak siswa SMK di Semarang hingga tewas, Aipda Robig dipecat dan telah ditetapkan sebagai tersangka kasus

Berita Terkini

wave

Nama Wagub Sulteng Terseret Dugaan Kasus Makelar Proyek RSUD Undata Palu, Renny Lamadjido: Saya Tegaskan Itu Tidak Benar

Wagub Sulteng Reny A Lamadjido bantah terlibat dalam kasus dugaan makelar proyek di RSUD Undata Palu yang melibatkan Indrawarti.

Menghadirkan Komedi yang Lebih Meledak dari Film Pertamanya, Inilah Sinopsis Film Agak Laen: Menyala Pantiku

Film Agak Laen akan mendapat bagian kedua berjudul Agak Laen: Menyala Pantiku, yang diklaim akan lebih kocak dari film pertamanya

Akun FB Anonim Ungkap Kuasa Staff Mengatur Proyek di RSUD Undata Palu, Indrawati: Itu Fitnah

Nama Indrawati diungkap akun FB anonim sebagai pengatur proyek di RSUD Undata, disebut sebagai penentu rekanan sekaligus pengumpul fee.

KLH Tegas Tangani Kasus Impor Limbah B3 PT Esun, Pastikan Penegakan Hukum dan Perlindungan Lingkungan

KLH tindak impor limbah B3 ilegal PT Esun di Batam, tekankan bahaya kesehatan, lingkungan, dan komitmen Konvensi Basel.

Forensik Ungkap Luka di Tubuh AR (8) yang Ditemukan Tewas di Kamar Kos Jakarta Utara

Polisi dan RS Polri ungkap hasil forensik kematian AR (8) di kos Penjaringan, dengan luka serius dan investigasi lanjutan.


See All
; ;