Usai Videonya Viral, Oknum Berseragam Diduga PNS Beli Bensin Rp10 Ribu di SPBU Pertamina Sambil Tertawa Akhirnya Minta Maaf, Akui Hal Ini

Oknum diduga PNS yang viral usai beli bensin Rp10 ribu di SPBU sampaikan permintaan maaf.
Oknum diduga PNS yang viral usai beli bensin Rp10 ribu di SPBU sampaikan permintaan maaf. Source: Foto/Instagram @terangmedia

Nasional, gemasulawesi - Baru-baru ini, media sosial dihebohkan oleh sebuah video yang menunjukkan beberapa oknum Pegawai Negeri Sipil (PNS) membeli bensin seharga Rp10 ribu di SPBU Pertamina, yang memicu berbagai reaksi dari netizen. 

Video tersebut diunggah oleh akun Instagram @terangmedia, memperlihatkan situasi kurang menyenangkan saat beberapa oknum PNS membeli bensin. 

Dalam rekaman itu, tampak beberapa orang yang diduga PNS berada di dalam mobil sambil tertawa dan memesan bensin seharga Rp10 ribu. 

Ucapan seperti, "Bang Rp10 ribu bang," terdengar dengan nada bercanda, menunjukkan ketidakseriusan mereka. 

Baca Juga:
Melakukan Ritual Keagamaan, Puluhan Pemukim Penjajah Israel Memasuki Beberapa Tempat Suci Umat Islam di Tepi Barat

Salah satu orang di dalam mobil juga mengatakan, "Bang Rp10 ribu aja bang serius, masih pegawai honor nih," yang sepertinya sindiran kepada petugas SPBU.

Setelah video tersebut viral, salah satu PNS yang diduga terlibat memberikan klarifikasi.

Dalam pernyataannya yang diunggah dengan latar belakang hitam tanpa menunjukkan wajahnya, pegawai tersebut menyampaikan permintaan maaf.

Pegawai tersebut menambahkan bahwa tindakan mereka dalam video tersebut hanya lelucon dan tidak bermaksud serius. 

Baca Juga:
Melukai Banyak Orang, Militer Penjajah Israel Mengebom Sebuah Rumah di Kota Gaza dan Dilaporkan Menewaskan 4 Warga Palestina

Dia menekankan bahwa mereka tidak berniat menyinggung atau mempermalukan petugas SPBU dan meminta maaf jika tindakan mereka dianggap tidak pantas. 

"Di sini saya ingin mengklarifikasi soal video yang viral di media sosial mengenai pembelian minyak di SPBU yang saya buat. Dalam video tersebut, saya dan orang-orang di dalam video tidak bermaksud sama sekali untuk merendahkan atau menghina bapak SPBU,” tulisnya.

Komentar netizen yang muncul setelah video tersebut viral menunjukkan reaksi beragam. 

Banyak yang merasa tindakan tersebut adalah bentuk pelecehan terhadap petugas SPBU. 

Baca Juga:
Sejak 3 Tahun Terakhir, Pemkab Morowali Utara Telah Membangun Sekitar 178 Ruas Jalan Usaha Tani

"Jatohnya ngerendahin atau melecehkan petugas SPBU gak sih?" komenta akun @tysan**

Sementara itu netizen lainnya menilai bahwa membeli bensin seharga Rp10 ribu dan mengekspresikannya dengan cara tersebut menunjukkan kurangnya etika dari pihak PNS. 

"Isi 10 ribu, laporan ke kantor 100 ribu. Laporan ke gubernur 1 juta. Laporan ke pusat 10 juta," komenta akun @risk** dengan nada satir dan mencerminkan kemarahan terhadap sikap tidak hormat yang dianggap meremehkan. 

Sebagai tambahan, video viral ini juga mengundang diskusi mengenai perlunya etika dan sopan santun dalam interaksi dengan petugas pelayanan publik.

Baca Juga:
Nunggak Pajak hingga Rp120 Miliar, Pemko Medan Ultimatum Mall Centre Point, Segera Bayar Sebelum Tanggal Ini atau Siap-siap Dibongkar

Kejadian ini menjadi pengingat pentingnya menjaga sikap profesional dan menghargai pekerjaan orang lain, terutama dalam situasi yang bisa dengan mudah menyinggung atau mempermalukan pihak lain. 

Klarifikasi dari pihak PNS diharapkan bisa meredakan ketegangan dan membantu mengembalikan fokus pada pentingnya perilaku yang baik dalam setiap interaksi sosial. (*/Shofia)

...

Tags

Artikel Terkait

wave
Bikin Petugas SPBU Tak Nyaman! Aksi Pengendara Mobil Berseragam Diduga PNS Beli Bensin Rp10 Ribu Sambil Tertawa Ini Tuai Kecaman

Viral di media sosial, pengendara berseragam diduga PNS beli bensin di SPBU hanya Rp10 ribu namun rekam sambil tertawa.

Ogah Bayar! Pengemudi Mobil Ini Kabur Usai Isi Bensin Rp300 Ribu di SPBU Kawasan Pasar Rebo Jakarta Timur hingga Seret Petugas Puluhan Meter

Pengemudi mobil ogah bayar saat isi bahan bakar di salah satu SPBU kawasan Pasar Rebo, Jakarta Timur.

Tuai Kecaman! Sopir Ambulans RSUD AM Djoen Sintang yang Turunkan Jenazah di SPBU Buka Suara, Bantah Tuduhan Pungli dengan Bukti Ini

Sopir ambulans RSUD AM Djoen Sintang, Suhardi (48) yang menurunkan jenazah bayi laki-laki di SPBU Tugu Beji Sintang meminta maaf.

Viral Detik-detik Selang Pengisi BBM di SPBU Cibeber Cilegon Banten Terbakar Gegara Ulah Pengendara Mobil Ini, Berikut Kronologinya

Selang pengisi bahan bakar di SPBU Cibeber Cilegon Banten ini terkabar usai tertarik mobil. Begini kronologi lengkapnya.

Perlu Menjadi Perhatian, BPH Migas Meminta SPBU untuk Selalu Melakukan Monitoring dan Perawatan Sarana Secara Berkala

BPH Migas meminta SPBU untuk selalu melakukan monitoring dan juga melakukan perawatan sarana serta fasilitas secara berkala.

Berita Terkini

wave

TNI AL dan BI Resmi Lepas Ekspedisi Rupiah Berdaulat 2025 di Sulawesi Tengah

Ekspedisi Rupiah Berdaulat 2025 memastikan distribusi rupiah layak edar di wilayah 3T, wujud sinergi TNI AL dan BI.

Ribuan Ojol Gelar Aksi di DPR, 6.118 Personel Gabungan Dikerahkan Amankan Unjuk Rasa

Aksi ribuan pengemudi ojol di DPR/MPR dikawal 6.118 personel. Massa sampaikan tujuh tuntutan, termasuk revisi RUU.

Pemohon Minta MK Hapus Kolom Agama dari KTP dan KK

Pemohon minta hapus data agama di KTP dan KK karena risiko diskriminasi dan pelanggaran hak asasi warga.

KPK Ungkap Dugaan Korupsi Kuota Haji, Pansus DPR Soroti Pembagian Tambahan yang Menyimpang

KPK dan DPR mengusut dugaan korupsi kuota haji 2023–2024, termasuk jual beli kuota dan pelanggaran aturan pembagian.

KPK Benarkan Pengembalian Uang oleh Khalid Basalamah dalam Kasus Kuota Haji

KPK mengonfirmasi pengembalian dana oleh Khalid Basalamah terkait kuota haji, serta ungkap kerugian negara capai Rp1 triliun.


See All
; ;