Tangerang, gemasulawesi - Kasus penculikan yang menimpa beberapa siswi Sekolah Dasar di wilayah Tangerang Selatan sempat menghebohkan publik beberapa waktu terakhir.
Peristiwa yang sempat viral di media sosial ini menimbulkan kepanikan di kalangan masyarakat, terutama para orang tua yang khawatir dengan keselamatan anak-anak mereka khususnya di Tangerang Selatan.
Kasus ini bermula dari penculikan beberapa siswi SD yang berasal dari dua sekolah di wilayah Jombang dan Kedaung, Tangerang Selatan.
Korban-korban penculikan tersebut dilaporkan diculik saat berada di sekitar sekolah.
Selain penculikan, pelaku juga diduga melakukan tindakan pencabulan terhadap korban, sehingga kasus ini semakin mengundang perhatian publik.
Kejadian tersebut langsung menjadi perhatian banyak orang setelah tersebar luas di media sosial.
Para orang tua pun merasa cemas dengan keselamatan anak-anak mereka, dan menuntut pihak berwenang segera mengambil tindakan.
Polres Tangerang Selatan bergerak cepat menanggapi kekhawatiran tersebut.
Kasi Humas Polres Tangerang Selatan, AKP Agil, menjelaskan bahwa sejak laporan penculikan diterima, pihak kepolisian telah melakukan berbagai upaya untuk mengumpulkan bukti dan informasi.
Hingga akhirnya mereka pun berhasil mengantongi identitas pelaku, yang diduga kuat tidak hanya terlibat dalam penculikan tetapi juga tindakan pencabulan terhadap para korban.
Kapolres Tangerang Selatan, AKBP Victor Inkiriwang, mengungkapkan bahwa sejumlah petunjuk penting telah ditemukan.
Ia mengungkap jika pihaknya telah mengantongi identitas pelaku dan berjanji akan menangkapnya secepat mungkin.
"Kami sudah memiliki petunjuk kuat terkait pelaku dan tidak akan berhenti sampai pelaku tertangkap," tegasnya, dikutip pada Minggu, 8 September 2024.
Lebih lanjut, Victor menegaskan bahwa penyelidikan terus dilakukan dan polisi berusaha memberikan perkembangan terbaru kepada masyarakat.
Untuk mempercepat pengungkapan kasus ini, pihak kepolisian telah mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) dan memeriksa rekaman CCTV di sekitar lokasi.
Selain itu, keterangan dari para saksi yang berada di lokasi juga sudah dikumpulkan.
Baca Juga:
Dugaan Pelanggaran Terkait Netralitas ASN Dilaporkan Diusut oleh Bawaslu Luwu Sulawesi Selatan
AKP Agil, Kasi Humas Polres Tangerang Selatan, menjelaskan bahwa tim Reserse Kriminal bekerja secara maksimal untuk mengumpulkan petunjuk yang dapat mengarah pada penangkapan pelaku.
Pihak kepolisian berharap dengan langkah-langkah tersebut, pelaku segera tertangkap dan masyarakat bisa merasa aman kembali.
"Kasus ini sangat mengkhawatirkan, apalagi melibatkan anak-anak. Kami tidak akan membiarkan pelaku berkeliaran bebas," ujar Victor.
Kejadian penculikan yang disertai dugaan pencabulan ini menjadi peringatan keras bagi orang tua dan masyarakat agar lebih waspada.
Kasus-kasus yang melibatkan anak-anak, terutama yang terjadi di sekitar lingkungan sekolah, menjadi fokus utama kepolisian dalam menjaga keamanan wilayah.
Pihak berwenang juga meminta masyarakat untuk aktif melapor apabila melihat hal-hal mencurigakan di sekitar mereka.
Dengan proses penyelidikan yang terus berjalan, pihak kepolisian optimis kasus ini akan segera terselesaikan dan pelaku dapat segera diproses secara hukum.
Masyarakat diimbau untuk terus mengikuti perkembangan kasus ini dan memberikan dukungan kepada korban. (*/Shofia)