Rugikan Korban Hingga Ratusan Juta, Kasus Pencurian Modus Pengganjalan ATM di Tangerang Selatan Terbongkar, Polisi Amankan Pelaku

Pengganjalan mesin ATM di Tangerang Selatan mengakibatkan kerugian Rp107 juta. Polda Metro Jaya berhasil menangkap pelaku.
Pengganjalan mesin ATM di Tangerang Selatan mengakibatkan kerugian Rp107 juta. Polda Metro Jaya berhasil menangkap pelaku. Source: Foto/Dok. Polda Metro Jaya

Tangerang Selatan, gemasulawesi - Kasus pencurian yang melibatkan pengganjalan mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) di Tangerang Selatan baru-baru ini mengejutkan publik setelah menyebabkan kerugian finansial hingga Rp107 juta. 

Kejadian ini terungkap terjadi di sebuah gerai Alfamidi di kawasan Serpong dengan modus operandi yang memanfaatkan alat-alat khusus untuk menipu sistem ATM.

Menurut laporan dari pihak kepolisian, modus yang digunakan pelaku adalah dengan memasang alat pengganjal pada mesin ATM. 

Alat ini dirancang untuk mencegah uang keluar dari mesin setelah transaksi dilakukan, sehingga korban yang melakukan penarikan uang tidak menerima uang yang diminta. 

Baca Juga:
Keluhan WNA Rusia Usai Mendapat Perlakuan Buruk Sopir Grab di Bengkulu Viral di Media Sosial, Begini Ceritanya

Hal ini membuat korban tidak menyadari bahwa ada yang salah dengan transaksi mereka hingga mereka memeriksa saldo rekening mereka dan menemukan adanya pengurangan yang signifikan.

Proses pencurian dimulai ketika pelaku, yang berjumlah dua orang, mengamati dan mempersiapkan aksinya dengan sangat teliti. 

Salah satu pelaku, berinisial ES, bertugas untuk mengalihkan perhatian korban dan mengamati saat PIN dimasukkan ke dalam mesin ATM. 

Sementara itu, pelaku kedua, berinisial MS, bertanggung jawab untuk mengganti kartu ATM dan memasang alat pengganjal pada mesin. 

Baca Juga:
Politisi PDI P Rieke Diah Pitaloka Gaungkan Tagar Justice for Nyoman Sukena yang Terjerat Kasus Pidana Akibat Pelihara Landak

Setelah alat dipasang, mesin ATM tidak bisa mengeluarkan uang seperti yang diminta oleh korban.

Korban yang merupakan seorang warga Serpong, merasa curiga setelah memeriksa rekeningnya dan menemukan adanya kerugian sebesar Rp107 juta. Korban pun tidak tinggal diam dan segera melaporkan kejadian ini ke pihak berwajib. 

Setelah laporan diterima, Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya segera melakukan penyelidikan mendalam untuk mengungkap kasus ini.

Pelaku ES ditangkap pada 4 September 2024 di wilayah Curug, Kabupaten Tangerang, sedangkan MS ditangkap di Binong, Curug, Kabupaten Tangerang. 

Baca Juga:
Pilkada 2024, KPU Parigi Moutong Mulai Melakukan Verifikasi Administrasi terhadap Dokumen Perbaikan yang Diserahkan Bapaslon

Penangkapan ini dilakukan setelah pihak kepolisian melakukan serangkaian penyelidikan dan pelacakan yang teliti. 

Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi, Kabid Humas Polda Metro Jaya, mengungkapkan bahwa pihaknya masih melakukan pendalaman terhadap kasus ini dan berkoordinasi dengan pihak bank untuk mengidentifikasi potensi kasus serupa yang mungkin terjadi.

“Kami terus melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk memastikan tidak ada pelaku lain yang terlibat dalam kasus ini. Selain itu, kami juga berupaya meningkatkan keamanan mesin ATM dan bekerja sama dengan pihak bank untuk mencegah terjadinya kasus serupa di masa mendatang,” jelas Ade Ary dalam konferensi persnya pada Senin, 9 September 2024.

Kasus ini menyoroti pentingnya kewaspadaan dalam menggunakan mesin ATM serta perlunya laporan segera jika terjadi kejanggalan. 

Baca Juga:
Tertangkap Tangan! 11 Remaja yang Diduga Hendak Tawuran Ditangkap di Jakarta Barat, Polisi Temukan Senjata Tajam dan Narkoba

Penangkapan kedua tersangka diharapkan dapat menjadi pelajaran bagi masyarakat dan memperkuat langkah-langkah pencegahan untuk melindungi nasabah dari kejahatan serupa. (*/Shofia)

...

Artikel Terkait

wave
Aksi Pencurian di Tangerang Viral, Pelaku Sempat Lakukan Hal Tak Senonoh Ini Sebelum Gasak 2 Ponsel Korban

Pelaku pencurian di Tangerang nekat lakukan hal tak senonoh terhadap korban, gasak dua ponsel dan lari dengan kerugian Rp7,7 juta.

Skandal Pencurian Gegerkan Kampung Babakan Asem di Tangerang, Polisi Gerak Cepat Tangkap Pelaku dan Temukan Fakta Ini

Pelaku pembobolan rumah di Tangerang tertangkap polisi dengan barang bukti lengkap dan mengaku sudah melakukan aksi ini berkali-kali.

Fakta Baru Terungkap Usai Terbongkarnya Sindikat Pencurian dengan Modus Hipnotis di Jakarta Utara, Polisi Beberkan Hal Mengejutkan Ini

Polsek Kelapa Gading ungkap sindikat hipnotis dengan tiga pelaku residivis. Temukan fakta terbaru dan dampaknya di sini.

Heboh Pencurian Data Pribadi Ribuan Warga oleh Perusahaan SIM Card di Dunia Maya, Begini Modus Operandi Pelaku Melancarkan Aksinya

Skandal phishing di perusahaan Indosat terungkap, melibatkan pencurian data pribadi ribuan warga, dua pelaku ditangkap.

Nekad Panjat Tembok Rumah Siang Bolong, Pelaku Pencurian di Kawasan Jatisari Bekasi Kepergok Warga Saat Beraksi

Pelaku pencurian yang beraksi di siang bolong berhasil diamankan setelah aksinya kepergok warga di kawasan Jatisari, Bekasi.

Berita Terkini

wave

Janggal, Kejati Sulteng Belum Tetapkan Tersangka Dalam Kasus Dugaan Gratifikasi 500 Juta Tiga Proyek Jalan di Parigi Moutong

Sudah disita Kejati ratusan juta dana dugaan hasil gratifikasi, tapi anehnya belum ada tindaklanjut dari pihak kejaksaan.

Jadi Debut Bunda Corla di Layar Lebar, Inilah Sinopsis Mertua Ngeri Kali, Film Drama Komedi yang Lucu sekaligus Menyentuh Hati

Mertua Ngeri Kali adalah film drama komedi yang menghibur sekaligus menyentuh hati, dibintangi Bunda Corla yang kocak

Menyoroti Misteri dan Kepercayaan seputar Gunung Merbabu, Inilah Sinopsis Film Horor Kuncen

Kuncen adalah film horor yang akan hadir di bioskop November mendatang, membawa kisah seputar mitos di Gunung Merbabu

PT Bukit Asam Catat Produksi dan Penjualan Batu Bara Tumbuh, Optimis Hadapi Tekanan Pasar Global

PTBA mencatat produksi 35,90 juta ton hingga kuartal III-2025, didukung efisiensi, penjualan meningkat, permintaan pasar kuat.

Polresta Samarinda Tangkap 10 Tahanan Kabur, Polisi Terus Memburu Lima Buronan dan Tingkatkan Keamanan Sel

Polresta Samarinda berhasil menangkap 10 tahanan kabur, sementara lima lainnya masih diburu dengan penguatan sistem keamanan.


See All
; ;