Internasional, gemasulawesi – Dilaporkan jika terjadi serangan penusukan di sebuah mall yang berada di kota Karmiel, yang berada di wilayah penjajah Israel utara.
Militer penjajah Israel menyatakan seorang tentara penjajah Israel, yang diidentifikasi sebagai Alexander Yakiminski, tewas setelah ditikam dalam serangan tersebut.
“Seorang tentara penjajah Israel lainnya mengalami luka-luka,” kata mereka.
Pihak berwenang sebelumnya menyampaikan mereka yang ditikam dibawa ke rumah sakit dan berada dalam kondisi serius.
Di sisi lain, anggota keluarga Joud Rabia, yang dituduh melakukan serangan di sebuah pusat perbelanjaan di penjajah Israel utara dan telah dinyatakan meninggal serta tewas di tempat, telah dibawa oleh otoritas penjajah Israel untuk diinterogasi.
Mengutip Kepala Polisi Karmiel, Yitzhak Abuhatzira, diketahui jika anggota keluarga Joud Rabia yang ditangkap termasuk dengan ibu, saudara laki-laki dan saudara perempuannya.
Para anggota keluarga tiba di lokasi penyerangan, lalu ditutup matanya dan ditangkap.
Namun, tidak diketahui apakah mereka telah dibebaskan.
Media penjajah Israel menyampaikan jika tersangka penyerang Joud Rabia adalah warga negara Arab penjajah Israel yang berasal dari Nahf, yang merupakan sebuah kota penjajah Israel tempat banyak warga Palestina di penjajah Israel tinggal.
Tidak ada kelompok yang mengaku bertanggung jawab atas serangan itu, meskipun Jihad Islam Palestina dalam sebuah postingan di Telegram menggambarkan serangan tersebut sebagai operasi heroik.
Di pihak lain, Hamas mengatakan serangan penusukan di Karmiel adalah reaksi alami terhadap kejahatan pendudukan dan agresi penjajah Israel terhadap rakyat Palestina di Jalur Gaza dan Tepi Barat.
Sebelumnya, polisi penjajah Israel juga melakukan operasi pencarian dan penyisiran ekstensif di dalam mall dan sekitarnya.
Sementara itu, dilaporkan jika seorang pria ditembak mati oleh seorang pemukim penjajah Israel saat menggembalakan domba di dekat kota as-Samu, yang berada di sebelah selatan Hebron, Tepi Barat. (*/Mey)