Sebelum Diizinkan Masuk ke Ambulans, Seorang Remaja Palestina Berusia 16 Tahun Ditembak di Kaki dan Ditangkap Pasukan Penjajah Israel

Ket. Foto: Seorang Remaja Palestina Ditembak di Kaki dan Ditangkap Pasukan Penjajah Israel di Tepi Barat Sebelum Diizinkan Masuk ke Ambulans
Ket. Foto: Seorang Remaja Palestina Ditembak di Kaki dan Ditangkap Pasukan Penjajah Israel di Tepi Barat Sebelum Diizinkan Masuk ke Ambulans Source: (Foto/Instagram/@unrwa)

Internasional, gemasulawesi – Seorang remaja berusia 16 tahun terluka saat militer penjajah Israel menyerbu kota Beit Dajan di Tepi Barat, yang berada di sebelah timur Nablus.

Dalam keterangannya kemarin, tanggal 24 Juli 2024, waktu Palestina, sumber setempat menyatakan remaja itu ditembak di kaki dan ditangkap sebelum diizinkan masuk ke ambulans.

Sebelumnya, Kantor Regional WHO untuk Eropa mengatakan anak-anak itu dikirim melalui Kairo dengan bantuan Komisi Eropa, Dana Bantuan Anak-Anak Palestina dan pemerintah Spanyol.

Baca Juga:
Provokatif, Menteri Keamanan Nasional Penjajah Israel Serukan Agar Masjid Al Aqsa Dibuka 24 Jam Setiap Hari untuk Doa Orang Yahudi

“Sekarang mendapatkan dukungan untuk kondisi kompleks, termasuk cedera dan kanker, mereka adalah sebagian kecil dari ribuan orang yang masih memerlukan perawatan,” ujar mereka.

Di sisi lain, WHO menyampaikan layanan di RS Al-Ahli sebagian telah kembali normal.

WHO menyatakan setelah tidak berfungsi selama beberapa hari karena ketidakamanan di sekitarnya, layanan telah dilanjutkan sebagian di rumah sakit Jalur Gaza utara.

Baca Juga:
Sangat Prihatin, Otoritas Kristen Islam untuk Perlindungan Yerusalem dan Situs-Situs Suci Peringatkan Kemungkinan Pembobolan Massal Masjid Al Aqsa

Dalam sebuah postingan di media sosial X, WHO menyatakan hal ini berkat usaha para pekerja kesehatan dan mitra, serta pengiriman bahan bakar dan perlengkapan medis yang sangat diperlukan oleh WHO, dengan dukungan bantuan dari Inggris dan perwakilan Jepang untuk Palestina.

Koordinator darurat kesehatan WHO, Abdelnasar Soboh, menyampaikan 20 palet pasokan medis akan didistribusikan ke RS al-Ahli dan fasilitas kesehatan lainnya di Jalur Gaza.

“Kekurangan parah masih terjadi dan bahan bakar yang sampai ke rumah sakit hampir tidak cukup untuk rumah sakit itu,” ungkap Dr. Fadel Naeem, yang merupakan Direktur Rumah Sakit al-Ahli.

Baca Juga:
Dalam Jumlah Anak Palestina yang Dibunuh oleh Penjajah Israel di Tepi Barat Sejak Perang, UNICEF Mencatat Terjadi Peningkatan 250 Persen

Polisi Inggris telah menangkap 9 orang selama protes terhadap ekspor senjata ke penjajah Israel yang sempat memblokir jalan di luar Kementerian Luar Negeri, menyoroti tekanan pada pemerintahan Buruh yang baru atas pendiriannya terhadap perang Jalur Gaza.

Kelompok kampanye Workers for a Free Palestine, yang mengorganisir protes di kementerian itu, menyebutkan hal itu adalah tanda bahwa pemerintah harus mengambil sikap yang lebih tegas dalam membatasi penjualan senjata dan meminta David Lammy untuk mempraktikkan apa yang dia khotbahkan saat beroposisi.

David Lammy adalah Menteri Luar Negeri Inggris yang baru. (*/Mey)

...

Artikel Terkait

wave
Terbakar Akibat Serangan Penjajah Israel di Jalur Gaza, Seorang Anak Palestina Menderita Sakit yang Luar Biasa

Rasa kesakitan yang luar biasa dirasakan seorang anak Palestina yang bernama Mahmoud karena terbakar akibat serangan penjajah Israel.

Melakukan Ritual Keagamaan, Puluhan Pemukim Penjajah Israel Memasuki Beberapa Tempat Suci Umat Islam di Tepi Barat

Tempat-tempat suci umat Islam di Tepi Barat dilaporkan dimasuki oleh pemukim penjajah Israel yang melakukan ritual keagamaan di dalamnya.

Melukai Banyak Orang, Militer Penjajah Israel Mengebom Sebuah Rumah di Kota Gaza dan Dilaporkan Menewaskan 4 Warga Palestina

Sebuah rumah yang berada di Kota Gaza dibom oleh militer penjajah Israel dan mengakibatkan 4 orang meninggal, serta melukai banyak orang.

Perang Palestina, Dokter Kemanusiaan AS Sebut Tidak Ada Balita yang Ditembak 2 Kali Secara Tidak Sengaja oleh Penembak Jitu Penjajah Israel

Seorang dokter kemanusiaan AS mengisahkan tentang anak-anaka Palestina yang ditembak oleh penembak jitu penjajah Israel di Gaza.

Berita Terkini

wave

Maut Mengintai di Buranga: Mengapa Tambang Ilegal di Depan Mata Polres Parigi Moutong Seolah Tak Tersentuh?

Bahaya di PETI Buranga berpotensi sama dengan Tambang ilegal yang berada di gunung Nasalena. Ancaman maut reruntuhan material mengintai.

Maut di Lubang Emas Lobu: Menagih Tanggung Jawab Pengelola PETI atas Tewasnya Penambang

Emas berdarah Parigi moutong kembali telan korban jiwa, kali ini PETI berlokasi di Desa Lobu Kecamatan Moutong yang kena giliran.

Lawan Pembungkaman, KKJ Sulteng Kecam Intervensi Satgas BSH Terhadap Kemerdekaan Pers

Keberadaan Satgas BSH Dinilai hanya akan menjadi "tameng politik" yang berpotensi mengkriminalisasi pekerja jurnalis di Sulteng.

Emas Berdarah Parigi Moutong di Balik Bayang-Bayang Hukum

Aktifitas tambang ilegal di Desa Buranga dan Tombi, hanya berjarak kurang lebih 40 kilometer dari Polres Parigi moutong.

Hanya Sehari Pasca-Penertiban Polda Sulteng, Kades Karya Mandiri Diduga Ijinkan Tambang Ilegal Kembali Beroperasi

Kepala Desa Karya Mandiri di Kecamatan Ongka malino Parigi Moutong diduga terlibat dalam aktivitas tambang ilegal.


See All
; ;