Kemendagri Usulkan Perbaikan Sistem Registrasi Kartu Prabayar

<p>Foto: perbaikan sistem registrasi kartu  prabayar.</p>
Foto: perbaikan sistem registrasi kartu prabayar.

Berita nasional, gemasulawesi– Kemendagri mengusulkan perbaikan sistem registrasi kartu prabayar untuk telepon selular.

“Perbaikan sistem registrasi kartu prabayar untuk telkom selular, mencegah penyalahgunaan NIK pada saat proses registrasi kartu prabayar,” ungkap Zudan Arief Fakrulloh, Direktur Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kementerian Dalam Negeri (Dukcapil Kemendagri), dilansir dari laman resmi Kemendagri, Jumat 9 Juli 2021.

Salah satu cara diusulkan adalah dengan mengubah standar operasional prosedur (SOP) pendaftaran dengan two factor authentication.

“Misalnya, gabungan NIK dan tanda tangan elektronik, jadi betul-betul orang yang memiliki tanda tangan itu yang mendaftar kartu prabayar. Ini lebih aman karena tempat Tanda Tangan Elektroni (TTE), dan NIK akan terpisah,” kata dia.

Baca juga: Penanganan Stunting di Sulawesi Tengah Butuh Kerjasama Semua Pihak

Selain itu, cara perbaikan sistem registrasi kartu prabayar memberikan alternatif lain agar ke depannya bisa dengan melakukan verifikasi NIK dan biometrik foto wajah.

“Foto wajah harus live detection face, misalnya sembari selfie,” ujarnya.

Baca juga: 12,3 Persen Akumulasi Vaksinasi covid-19 Sulawesi Tengah

Usulan perbaikan sistem registrasi kartu prabayar perlu dilakukan karena pihaknya masih melihat pelanggaran dari penerapan Peraturan Menteri Kementerian Informasi dan Komunikasi (Permen Kominfo) nomor 14 Tahun 2017 tentang registrasi pelanggan telekomunikasi.

Baca juga: Penerimaan PPPK di Sigi, Terbanyak Formasi Tenaga Guru

Sebenarnya pelanggan provider nomor ponsel, hanya diperbolehkan teregistrasi tiga kali untuk satu NIK.

Baca juga: DPRD Tunggu Usulan Pembiayaan PPPK Parigi Moutong

Namun faktanya, masih banyak pelanggan mendaftarkan NIK-nya pada lebih dari tiga nomor telepon selular.

Baca juga: Evaluasi Titik Banjir di Kota Palu, Enam Pintu Air Butuh Perbaikan

“Ada satu NIK memiliki 68 nomor HP, Indosat (satu NIK punya) 403 (nomor), di Smartfren 61, di Telkomsel 14 nomor. Kami menemukan seperti di awal dulu, satu nomor digunakan, satu NIK digunakan untuk mendaftar dua juta nomor, di awal-awal,” lanjutnya.

Baca juga: DPRD Parigi Moutong Minta Realisasi Pengembalian Temuan

Pihanya menduga hal itu terjadi karena ada NIK memang selalu digunakan penjual nomor.

Pihaknya menyarankan perbaikan sistem registrasi kartu prabayar, karena pentingnya perlindungan data pribadi setiap warga negara Indonesia.

“Makanya, bagaimana kita memperbaiki sistem registrasinya,” tutupnya. (***)

Baca juga: Parigi Moutong Ikuti Sosialisasi Inovasi Daerah dan IGA 2021

...

Artikel Terkait

wave

Indonesia Turun Kelas, Ini Untung dan Resikonya

Indonesia turun kelas dari negara penghasilan menengah ke atas menjadi negara berpenghasilan menengah ke bawah. Ini keuntungan dan resikonya.

Hindari Pemalsuan Dokumen, Kemenag Terbitkan Kartu Nikah Digital

Kemenag menerbitkan Kartu Nikah Digital untuk melengkapi Buku Nikah sebagai syarat keabsahan pernikahan dari Kantor Urusan Agama atau KUA.

DPR Minta Pemerintah Permudah Impor Bahan Obat

Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) meminta pemerintah mempermudah impor bahan obat, agar harga menjadi terjangkau kepada konsumen masyarakat.

Pelaku Penjual Obat Covid-19 Tidak Sesuai HET Dibekuk Polisi

Kepolisian berhasil membekuk dua pelaku penjual obat Covid-19 Oseltamivir 75 mg, mematok harga empat kali lipat diatas Harga Eceran Tertinggi.

Polisi Tangkap Pelaku Pencabulan Anak di Manado

Tim Gabungan dari Tim Khusus Maleo Polda Provinsi Sulawesi Utara, menangkap terduga pelaku pencabulan lima anak dibawah umur.

Berita Terkini

wave

Aroma Nepotisme dan Akal-akalan Anggaran di Proyek Rehab Ruang Wakil Bupati Menguat

Selain kejanggalan penganggaran pada rehab ruangan wakil bupati parigi moutong, indikasi nepotisme kini juga menguat.

Parah, Mendekati Batas Waktu Pekerjaan Deviasi Proyek Gedung Perpustakaan Parigi Moutong Malah Bertambah Jadi Minus 13 Persen

Bukannya terkejar, deviasi proyek pembangunan gedung perpustakaan malah menjadi minus 13 persen. Keseriusan kontraktor dipertanyakan.

Tiga Mantan Pejabat Bappenda Lombok Tengah Resmi Ditahan

Tiga mantan pejabat Bappenda Lombok tengah resmi ditahan pihak Kejaksaan terkait kasus dugaan korupsi insentif PPJ.

Mengembalikan Mandat Sosial BUMN dalam Bencana Sumatera

Mengembalikan mandat BUMN dalam perannya menangani bencana yang melanda Sumatera dan sekitarnya menjadi topik hangat.

Warga Akui Senang Tempati Rusun Jagakarsa

warga relokasi eks tempat pemakaman umum (TPU) Menteng Pulo 2 mengaku senang menempati Rusun Jagakarsa, Jakarta Selatan.


See All
; ;