gemasulawesi.com – Berita Terkini Indonesia Hari Ini
Berita Terupdate dan Terkini Indonesia, Sulawesi Tengah, Palu, Poso, Parigi Moutong
Pemkot Palu Gandeng Organda Atasi Persoalan Angkutan Darat
Berita Sulawesi Tengah, gemasulawesi – Pemerintah Kota (Pemkot) Palu, Provinsi Sulawesi Tengah gandeng Organisasi Angkutan Darat (Organda), membangun kolaborasi guna mengatasi sejumlah permasalahan transportasi khususnya terkait angkutan darat yang beraktivitas dalam kota.
Hal itu diungkapkan Ketua Dewan Pimpinan Cabang DPC Organda Kota Palu Astam saat bertemu Wali Kota Palu Hadianto Rasyid, untuk membahas sejumlah permasalahan transportasi di Palu, Rabu 14 Desember 2022.
“Sebagai organisasi transportasi, kami perlu bekerja sama dengan pemerintah daerah untuk menata kembali kebijakan transportasi untuk memberikan kesan positif pada semua jenis transportasi darat,” ucap Astam.
Ia mengatakan, Pemkot Palu harus mengambil langkah-langkah strategis untuk menertibkan perusahaan angkutan antar kota dalam provinsi (AKDP) yang belum berbadan hukum, yang dapat mengakibatkan fungsi terminal tidak optimal dan merugikan agen resmi atau pihak yang memiliki badan hukum.
Baca: Pemkot Palu Sebut Pasar Murah Strategi Jaga Stabilitas Harga Pangan
Astam mengatakan, setiap angkutan harus berbadan hukum, baik itu perusahaan milik negara, badan usaha milik daerah, atau koperasi sesuai Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang lalu lintas dan angkutan jalan.
Selain itu, menurutnya pengaturan angkutan darat juga terkait dengan kegiatan jasa angkutan online yang dianggap tidak berbadan hukum ketika melakukan kegiatan pendaftaran penumpang.
“Jasa angkutan online hanya berbadan hukum yang terkait dengan aplikasi, sedangkan untuk lalu lintas tidak, dan di satu sisi kontribusi terhadap pendapatan daerah, tentu saja, ini tidak berlaku,” kata Astam.
Baca: Pemkot Palu Perkuat Kepemimpinan Perempuan di Dunia Kerja
Sementara itu, Wali Kota Palu Hadianto Rasyid menyampaikan bahwa usulan dan kontribusi DPC Organda akan menjadi catatan Pemkot Palu dalam meningkatkan sistem transportasi dan angkutan umum di ibu kota Sulawesi Tengah.
“Kami telah menjadwalkan pertemuan bersama para pihak yang terkait dengan jasa transportasi pada Kamis, 15 Desember 2022 untuk membahas masalah teknis terkait transportasi,” kata Hadianto.
Ia menilai angkutan kota dan angkutan umum lainnya yang disponsori oleh Organda selama ini telah memberikan kontribusi penting bagi pendapatan daerah di sektor transportasi.
Baca: Pemkot Palu Salurkan Bantuan Bagi Korban Gempa Cianjur
Untuk mengoptimalkan sektor tersebut, Pemkot Palu perlu melakukan penyempurnaan sistem sehingga berdampak positif secara kolektif terhadap kegiatan usaha transportasi dengan gandeng Organda.
“Termasuk optimalisasi fungsi terminal, meskipun dua terminal transportasi di kawasan ini dikelola oleh Kementerian Perhubungan, namun dari sisi penggunaan merupakan bagian dari pemerintah daerah,” ucap Hadianto. (Ikh/Dn)
Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di : Google News